Garuda Indonesia Wisuda 20 Pilot Baru

Sabtu, 16 Agustus 2014 – 14:59 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Maskapai Garuda Indonesia kembali mewisuda 20 pilot baru dari sekolah penerbang Bali International Flight Academy (BIFA). Pilot-pilot yang baru diwisuda tersebut merupakan pilot tamatan BIFA angkatan ke 18.

Acara wisuda dan penyerahan para pilot tersebut dilakukan oleh Chairman BIFA Robby Djohan kepada Direktur Operasi PT Garuda Indonesia, Novianto Herupratomo di gedung Graha Niaga, Jakarta, Jumat (15/8) kemarin.

BACA JUGA: Targetkan Grundbreaking Tol Trans Sumatera Sebelum SBY Lengser

Novianto menuturkan, seluruh pilot tersebut telah siap bergabung dengan Garuda Indonesia setelah menempuh waktu pendidikan serta pelatihan penerbangan selama 12 bulan untuk meraih sertifikasi Private Pilot Licence (PPL), Commercial Pilot License (CPL) dan Instrument Rating.

"Selanjutnya mereka akan mendapatkan pendidikan lanjutan di Garuda Indonesia Training Center (GITC) selama sekitar tujuh bulan lagi untuk mendapatkan pendidikan 'typerating' agar memenuhi kualifikasi dalam menerbangkan jenis pesawat yang akan mereka operasikan nantinya," ujar dia dalam siaran persnya, Sabtu (16/8).

BACA JUGA: Menteri PU: Infratsruktur Masih Terkendala Pembebasan Lahan

Pilot–pilot baru ini nantinya akan memperkuat jajaran operasi Garuda Indonesia untuk mendukung rencana pengembangan jaringan penerbangan Garuda ke depan.

“Kerjasama pendidikan pilot dengan BIFA ini sejalan dengan program pengembangan perusahaan yang tengah dilakukan, khususnya pengembangan SDM Penerbang. Kerjasama ini telah berkontribusi mendukung program ekspansi Garuda Indonesia ke depan khususnya dalam pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia pilot yang berkualitas," seru Novianto.

BACA JUGA: Targetkan Grundbreaking Tol Trans Sumatera Sebelum SBY Lengser

Sementara, Chairman BIFA Robby Djohan mengatakan bahwa kerjasama pelatihan para penerbang dengan Garuda Indonesia telah berjalan lima tahun dan telah menghasilkan lebih dari 376 pilot, di mana 10 orang di antaranya adalah pilot wanita.

“Kerjasama ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan BIFA kepada Garuda Indonesia, maskapai nasional kebanggan Indonesia. Kami bangga telah menjadi bagian dalam program transformasi Garuda Indonesia," tandasnya.

Dari total 22 orang lulusan BIFA batch 18 ini, sebanyak 20 orang akan direkrut oleh Garuda Indonesia dan sisanya, dua orang lagi akan berkarier secara independen. BIFA merupakan sekolah penerbang berstandar internasional yang berkedudukan di Bali, yang menawarkan pendidikan dan pelatihan bagi calon penerbang untuk berkarir di bidang industry aviasi sebagai penerbang. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Transfer ke Daerah dan Dana Desa Rp 640 Triliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler