jpnn.com - JAKARTA - Kursi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) belum terisi kembali setelah Jenderal Gatot Nurmantyo terpilih sebagai Panglima TNI. Menurut Menkopolhukam, Tedjo Edhy Purdijatno, KASAD baru akan dipilih setelah Jenderal Moeldoko melakukan serah terima jabatan Panglima TNI dengan Gatot.
"Nanti setelah panglima serah terima, kemudian panglima yang baru akan mencari penggantinya. Semua punya ksempatan yang sama," ujar Tedjo di kantor Wapres, Jakarta, Kamis (9/7).
BACA JUGA: Soal Pajak harus Diselesaikan Hukum Pajak Bukan Secara Pidana
Hanya saja, Tedjo enggan menyebut calon KASAD pengganti Gatot. Namun, mantan Kepala Staf TNI AL (KASAL) ditu menegaskan bahwa calon pengganti Gatot adalah petinggi TNI AD berpangkat letnan jenderal.
Rencananya, kata Tedjo, pemilihan KASAD baru akan dilakukan setelah Lebaran mendatang. Setidaknya kini ada enam nama yang dianggap berpotensi untuk diajukan sebagai calon KASAD.
BACA JUGA: Pak Buwas Segera Jerat 1 Gubernur dan 2 Bupati sebagai Tersangka Korupsi
"Nanti panglima yang ajukan, presiden yang tentukan. Sesuai UU, presiden memegang kekuasaan tertinggi untuk angkatan darat, laut dan udara," sambung Tedjo.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Mantan Dirjen Otda: Selamat Datang Politik Dinasti
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingatkan Jokowi Tak Usah Minta Maaf ke Keluarga PKI
Redaktur : Tim Redaksi