jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Andi Rian R. Djajadi mengatakan kasus kebakaran di Gedung Biro Sumber Daya Manusia (SDM) tengah diselediki.
Andi Rian meminta Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri cabang Surabaya di Polda Jawa Timur untuk memeriksa gedung yang terbakar itu.
BACA JUGA: Daerah Kumuh Terakhir di Ibu Kota Terbakar, Presiden Turun Tangan
"Saya sudah hubungi Puslabfor, besok tim datang melakukan pemeriksaan dan olah TKP untuk mengetahui asal api dan penyebab kebakaran," kata dia, Rabu (26/1).
Polda Kalsel sudah memasang garis polisi setelah api berhasil dipadamkan.
BACA JUGA: AKBP Rio Sebut Kebakaran Masjid di Garut Ini Ulah ODGJ
Menurut eks Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim itu, garis polisi dipasang agar tak ada orang sembarangan bisa masuk ke area gedung.
"Kami takutnya bangunan lapuk dan runtuh, sehingga untuk mencegah kejadian tak diinginkan saya sudah perintahkan segera police line dulu," jelas jenderal bintang dua itu.
BACA JUGA: Kebakaran Melanda Lapak Barang Bekas di Cipayung Jakarta Timur, Sebegini Kerugiannya
Andi Rian menyatakan Gedung Biro SDM berlantai dua itu merupakan bangunan tertua di Polda Kalsel.
Selain berbagai dokumen, terdapat juga barang-barang inventaris dan unit komputer bagi personel bekerja.
"Untuk pelayanan publik ke masyarakat jelas tidak terganggu lantaran Biro SDM lebih banyak urusan internal ke dalam, hanya Bagian Dalpers yang mengurusi rekrutmen calon anggota Polri urusannya kepada masyarakat," ungkap Kapolda.
Diketahui api membakar gedung Biro SDM Polda Kalsel berlantai dua pada Rabu malam sekitar pukul 21.45 dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.20 WITA. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2 Petak Toko dan 50 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Padang, Sebegini Kerugiannya
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga