Gegara Melerai Cekcok Satu Keluarga, Aiptu Manahan Malah Dibacok

Rabu, 03 Juni 2020 – 01:48 WIB
Kanit Patroli Polsek Silaen, Aiptu Manahan Ferdinan S Nadapdap dirawat akibat bacokan tersangka. Foto: pojoksatu.id

jpnn.com, TOBA - Kanit Patroli Polsek Silaen, Aiptu Manahan Ferdinan S Nadapdap menjadi korban pembacokan saat berupaya mendamaikan perseteruan satu keluarga di Desa Maju, Kecamatan Sigumpar, Kabupaten Toba, Sumut, Selasa (2/6/2020).

Dari informasi yang dihimpun, kejadian ini berawal saat Manahan bersama Aipda Hendri Naibaho menerima laporan dari Kepala Desa Maju, Belman Siagian tentang adanya pengancaman yang dilakukan pelaku Jairin Jen Siagian terhadap anaknya, Hotnida Siagian dan istrinya Desminar Panjaitan.

BACA JUGA: Berita Duka, Wakapolres Purbalingga Kompol Widodo Ponco Susanto Meninggal Dunia

Keduanya dilarang masuk kedalam rumah hingga akhirnya mengungsi ke Kantor Desa Maju.

Usai menerima laporan, Aiptu Manahan bersama Aipda Hendri Naibaho menuju rumah keluarga tersangka.

BACA JUGA: Berita Duka, Wakapolsek Medan Kota Meninggal Dunia, Kami Ikut Berbelasungkawa

Mereka ingin memastikan kebenaran laporan dan segera melakukan mediasi agar kasus ini bisa diselesaikan.

Namun, begitu sampai di rumah itu, istri tersangka, Desminar memanggil suaminya.

BACA JUGA: Residivis Curanmor Tewas Dibacok Secara Membabi Buta, Kondisinya Mengenaskan

Bukan sahutan yang datang, Jairin membawa pisau panjang sekira 50 cm keluar dari kamar. Melihat itu, Desminar ketakutan dan melarikan diri.

Aiptu Manahan yang ada di lokasi berusaha menahan Jairin agar tak melakukan kekerasan terhadap istrinya. Aiptu melepaskan tembakan peringatan.

Jairin bukannya mereda, malah membalas dengan sabetan pisau ke arah lengan kanan dan jari manis Manahan.

Melihat tersangka tak juga menghentikan serangan, Manahan terpaksa menembakkan senjatanya lagi, kali ini ke arah Jairin dan mengenai perut dan dada bagian kirinya.

Namun, Jairin masih terus ingin menyerang hingga warga membantu mengamankannya dan berhasil menghentikan serangan.

Saat ini, Jairin dan Aiptu Manahan dirawat di RSU Porsea. Manahan mendapat jahitan pada lengan kanan dan jari manis kanannya.

Sedangkan Jairin harus jalani operasi setelah ditembak pada bagian perut dan dada bagian kiri.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja membenarkan kejadian tersebut.

“Personel Polsek Silaen, Aiptu Manahan sudah mendapat perawatan. Begitu juga dengan pelaku sudah diamankan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Pergoki Suami Tengah Video Call dengan Selingkuhan, Sang Istri Malah Dianiaya

Semenatara soal motif serangan awal Jairin terhadap anak dan istrinya masih terus didalami. (nin)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler