Geger, Mayat Pria Tanpa Identitas Tergeletak di Desa Serijabo

Selasa, 12 November 2024 – 13:50 WIB
Jasad korban saat akan dimasukan ke Ambulance dan akan dibawa ke rumah duka. Foto: source for JPNN. com.

jpnn.com, OGAN ILIR - Warga Desa Serijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir (OI) digegerkan dengan penemuan mayat di Jalan Lintas Timur, Selasa (12/11) dini hari.

Korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat sekitar pukul 00.15 WIB.

BACA JUGA: 6 Polisi Diperiksa Terkait Penemuan Mayat di Tol Bakauheni

Saat itu para saksi yang sedang melintas di lokasi kejadian melihat seorang pria tergeletak dan segera melaporkan hal tersebut kepada warga sekitar.

"Kami mendapatkan laporan dari masyarakat ada penemuan mayat," ujar Kapolsek Tanjung Raja AKP Zahrin.

BACA JUGA: NIPPON PAINT Meluncurkan Spotless Plus Series, Rumah jadi Lebih Sehat

Setelah mendapatkan laporan tersebut, tim dari Polsek Tanjung Raja langsung menuju TKP untuk melakukan pengecekan dan membawa korban ke Puskesmas Tanjung Raja.

“Setelah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Tanjung Raja, korban dinyatakan meninggal dunia. Hasil pemeriksaan awal menunjukkan adanya luka lecet di pelipis kiri dan luka di bagian belakang kepala yang diduga akibat benturan benda tumpul,” ungkap Zahrin.

BACA JUGA: Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Berkecepatan Tinggi

Setelah polisi berkoordinasi dengan pemerintah desa, korban teridentifikasi bernama M. Yasin (62), seorang buruh harian lepas warga Kelurahan Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir.

Polisi juga mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi di lokasi kejadian dan tengah menyelidiki penyebab luka-luka yang ditemukan di tubuh korban.

“Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap detail kejadian ini. Sampai saat ini, pihak keluarga korban belum membuat laporan resmi,” kata Zahrin.

Saat ini lanjut Zahrin, jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Polsek Tanjung Raja mengimbau warga yang mengetahui informasi terkait kejadian ini agar segera melapor untuk membantu proses penyelidikan, " seru Zahrin.(mcr35/jpnn) 


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler