Gelandang Ok, Bek Ok

Sabtu, 11 Februari 2012 – 09:19 WIB

BANDUNG-Tony Sucipto mengaku siap dimainkan di posisi mana saja dalam laga tur Papua 15 Februari mendatang. Boleh dikatakan, pemain bernomor punggung 16 ini memang sering sekali bergonti-ganti posisi dari gelandang tengah hingga gelandang bertahan bahkan menjadi pemain belakang. Ini karena kemampuannya yang serba bisa di berbagai posisi. Dia pun kerap dipercaya kala Persib pincang pemain baik cedera maupun terkena hukuman akumulasi.

"Kalau dipercaya oleh pelatih, saya siap menampilkan permainan terbaik terkait posisi mana yang akan saya tempati," katanya saat ditemui di Mess Persib.

Jelang tur Papua, mantan pilar Persija ini menyatakan, tidak ada persiapan khusus. "Semuanya berlatih seperti biasa, soal menang atau kalah yang penting kita berusaha untuk mendapatkan poin dan hasil yang baik," tandasnya.

Pemain Persib asal Surabaya ini merupakan salah satu pemain yang dibawa pelatih Alfred Riedl untuk membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 lalu. Pesepakbola kelahiran Surabaya 12 Februari 1986 ini, kini bermain untuk klub asal Kota kembang yakni Persib Bandung yang terkenal dengan suporter fanatiknya Bobotoh/Viking yang sering sekali membirukan stadion.

Pada laga pembuka Persib, Tony mengalami benturan cukup keras hingga terluka, namun kini Kondisi Toni sudah jauh lebih baik. dan sering dimainkan oleh Pelatih Persib Bandung,  Drago Mamic.

Kariernya diawali dari klub Persijatim Solo FC pada Liga Indonesia (LI) X/2004, potensi terpendamnya baru terlihat oleh pelatih Rahmad Darmawan saat klub itu sudah berpindah "home base" ke Palembang dan mengubah namanya menjadi Sriwijaya FC.

Di tangan Rahmad Darmawan (RD), dia menjelma menjadi seorang gelandang bertahan yang sangat disegani. Ia juga bisa dioperasikan di lini pertahanan dengan kualitas penampilan sama baik dengan posisi aslinya.

Setelah mempersembahkan trofi Copa Indonesia untuk Sriwijaya FC, Tony mengikuti jejak RD ke Persija Jakarta pada Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011. Sebelumnya, penampilan menawan Tony bersama Sriwijaya FC sempat tercium oleh pelatih tim nasional, Alfred Riedl. Maka pada saat timnas senior beruji tanding dengan semifinalis Piala Dunia 2010, Uruguay di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, 8 Oktober 2010, Tony mengawali debut internasionalnya hingga saat ini.

Tony memutuskan hijrah ke Persib menjelang musim 2011-2012. Kepindahan Tony ke Persib pun atas rekomendasi Rahmad Darmawan (RD), pelatih yang paling berjasa dalam kariernya. Seperti ketika berada di Palembang, Tony pun ingin membantu mempersembahkan trofi juara buat Persib. "Saya harus bekerja keras menunjukkan kemampuan terbaik agar Persib bisa mempersembahkan prestasi tertinggi," janji Tony. (cr8)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Basic Kurang, Kalah Kelas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler