jpnn.com, SEMARANG - Bea Cukai Tanjung Emas menggelar kegiatan customs visit customer (CVC) ke setiap perusahaan.
Kegiatan itu untuk menjalin koordinasi dan komunikasi dengan produsen barang kena cukai (BKC) PT Indo Acidatama di Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (3/11).
BACA JUGA: Wujudkan Wilayah Bebas Korupsi, Bea Cukai Magelang Asistensi Para Perangkat Daerah
Kepala Kantor Bea Cukai Tanjung Emas, Galih Elham Setiawan mengatakan koordinasi dilakukan pihaknya untuk memastikan kelancaran pengawasan dan pelayanan BKC di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
"Dalam upaya ini, kami juga berkoordinasi dengan Bea Cukai Surakarta agar mampu mengakomodasi segala kendala dan masukan dari PT Indo Acidatama”," kata dia.
BACA JUGA: Bea Cukai dan Kastam Malaysia Resmi Mengakhiri Patkor Kastima 2023, Ini Hasilnya
PT Indo Acidatama adalah produsen BKC berupa etil alkohol.
Dalam bisnisnya, perusahaan itu melakukan importasi bahan baku produksi dari luar negeri, yang kemudian diolah di dalam negeri untuk tujuan ekspor.
BACA JUGA: Bea Cukai Gelar Operasi & Sosialisasi Rokok Ilegal
Manager Marketing PT Indo Acidatama, Herudi pun menyampaikan bahwa pihaknya tidak menemukan kendala dalam pelaksanaan kegiatan ekspor impor, justru PT Indo Acidatama sangat terbantu dengan adanya fasilitas pembebasan dan tidak dipungut cukai yang telah ditetapkan.
"Fasilitas ini bahkan mampu meningkatkan produktifitas kami dibandingkan saat pandemi lalu," tegasnya.
Besar harapan audiensi dan komunikasi ini mampu meningkatkan kualitas pelayanan Bea Cukai Tanjung Emas, sehingga dapat mendorong perekonomian Jawa Tengah. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Cukai Kudus Gagalkan Pengiriman Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian