Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi

Senin, 06 Mei 2024 – 17:31 WIB
Universitas Bakrie sukses menyelenggarakan Indonesian Youth SDGs Summit (IYSDGS) untuk ketiga kalinya pada Sabtu (4/5/2024) di GoetheHaus Jakarta. Foto: source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Universitas Bakrie sukses menyelenggarakan Indonesian Youth SDGs Summit (IYSDGS) untuk ketiga kalinya pada Sabtu (4/5/2024) di GoetheHaus Jakarta.

Acara yang dihadiri lebih dari 250 anak muda, itu bertujuan untuk mendorong lebih banyak aksi anak-anak muda Indonesia dalam mewujudkan tantangan capaian SDGs di Indonesia, khususnya tujuan SDGs ke-4 tentang kualitas pendidikan dan tujuan SDGs ke-8 tentang pekerjaan yang layak.

BACA JUGA: Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan

Rektor Universitas Bakrie Prof Alisjahbana menyoroti peran kunci perguruan tinggi di Indonesia sebagai motor penggerak dalam membentuk pemikiran dan tindakan para pemimpin masa depan yang peduli terhadap keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Universitas Bakrie telah secara berturut-turut mendapatkan pengakuan internasional dari Times Higher Education Impact Ranking sebagai perguruan tinggi swasta nomor 1 di Jakarta dalam hal pencapaian agenda SDGs.

BACA JUGA: Prof. Dudi Rudianto Dikukuhkan Jadi Guru Besar Universitas Bakrie

Presiden Direktur Bakrie & Brothers Anindya Bakrie dalam special remarks-nya menekankan pentingnya peran generasi muda dalam pencapaian agenda SDGs di Indonesia.

Dia juga menyebutkan bahwa pengembangan bisnis kelompok Usaha Bakrie saat ini semakin selaras dengan agenda SDGs global, terutama dalam penyediaan transportasi umum yang ramah lingkungan melalui bus listrik.

BACA JUGA: Prof Ardiansyah Dikukuhkan Jadi Guru Besar Ilmu Kimia dan Biokimia Pangan di Universitas Bakrie

Sementara itu, Wakil Rektor II M. Tri Andika menyoroti tantangan pembangunan berkelanjutan, terutama dalam hal literasi.

Dia juga mendorong generasi muda untuk menjadi aktor utama dalam dunia internasional dalam sektor literasi, pengetahuan, dan teknologi.

Head Executive of The SDGs Achievement Coordinating Team Andhika Ajie, mengharapkan bonus demografi pada 2030, khususnya di wilayah Jakarta, dapat menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.

Dia juga mengajak semua generasi muda untuk mewujudkan SDGs dan Indonesia Emas 2045.

Human Resources "Empowering Minds", M. Shendy Adam Firdaus dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Melvina Wildasari sebagai Founder of Women 9.0, dan Dr. Ridwan Bachtra sebagai Environmental Education Doctorate, membahas peran penting generasi muda dalam bonus demografi 2030, kesetaraan gender, dan pentingnya pendidikan holistik.

Pada sesi kedua ini, IYSDGS menghadirkan pembicara-pembicara seperti Asmiati Malik Ph.D., Ronald Nehemia Sinaga, dan Kaisar Akhir, yang membahas potensi Indonesia sebagai kekuatan ekonomi strategis di ASEAN, ekonomi hijau, dan strategi pengembangan maritim.

Pada akhir acara, Dr. rer. pol. Aditya Batara Gunawan, S.Sos, M.Litt, sebagai Ketua Program Studi Ilmu Politik, menekankan pentingnya peran generasi muda dalam mencapai agenda SDGs di Indonesia, meskipun masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan menuju 2030.(ray/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler