JAKARTA--Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) siap mengalokasikan anggaran sebesar Rp225 miliar untuk melestarikan dan mengembangkan 1500 unit sanggar-sanggar atau sekolah kebudayaan yang tersebar di seluruh Indonesia. Anggaran tersebut sudah disiapkan dalam APBN-P Kemdikbud tahun 2012.
"Masing-masing sanggar akan menerima sebesar Rp 150 juta. Dana tersebut bisa digunakan untuk membeli pakaian atau kostum tari, dan peningkatan kualitas sanggar lainnya," ungkap Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) Wiendu Nuryanti kepada wartawan di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Selasa (19/6).
Wiendu menjelaskan, dana bantuan untuk sanggar dan sekolah kebudayaan ini bertujuan untuk mendukung dan melestarikan budaya Indonesia. Sehingga, secara turun-temurun kebudayaan Indonesia bisa terus terjaga kelestariannya dan tetap menjadi kebudayaan khas Indonesia.
Sementara itu, Direktur Pembinaan Kesenian dan Perfilman Sulistyo Tirtokusumo menambahkan, program bantuan ini akan terus dilakukan hingga tahun-tahun berikutnya.
Diharapkan, dengan bantuan ini dapat memperkuat dan mengembangkan kebudayaan Indonesia sehingga tidak diklaim oleh negara lain.
"Selain adanya bantuan-bantuan ini, pemerintah juga tengah menyiapkan beberapa kebijakan untuk menjaga kebudayaan Indonesia. Salah satunya, UU Ekspresi Budaya Tradiosonal dan Pengetahuan. Kebijakan ini sebagai senjata untuk melawan klaim-klaim yang dilakukan negara lain," tandasnya. (Cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bukti Polisi Tak Berdaya Hadapi Preman
Redaktur : Tim Redaksi