Gelorakan Tinju, Gelar Tinju On The Street

Jumat, 11 September 2015 – 02:29 WIB

jpnn.com - KUPANG- Tak salah Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut sebagai daerah penghasil petinju nasional. Untuk meningkatkan minat bertinju, pemuda Oepura dan Naikolan menggelar Tinju on the Street di Naikolan, Kupang, NTT.

Konsep tinju di jalanan itu adalah Open sparing. Dengan mengajak sebanyak mungkin masayarakat sekitar untuk berlatih bersama dan berlatih tinju di sasana, meski itu ada pinggir jalan.

BACA JUGA: Persib Cleanshet 270 Menit, Djadjang: Jangan Cepat Puas

Wakil Gubernur NTT Wagub Litelnoni dalam sambutannya mengungkapkan olahraga tinju sangat diminati oleh masyarakat NTT, karena olahraga ini memiliki potensi yang sangat besar.

"Ini telah dibuktikan oleh sejumlah petinju dari NTT yang memiliki nam)a ditingkat nasional dan regional," ungkapnya kepada Timor Express (Grup JPNN), usai pembukaan kamis (10/9).

BACA JUGA: Penampilan Pemain Pelapis Persib Bikin Djadjang Girang

Menurutnya, mengembangkan tinju tidak membutuhkan biaya yang sangat banyak, tetapi yang dibutuhkan adalah kepedulian warga NTT untuk menggalakkan tinju.

"Mungkin ada yang berpikir, mendirikan sasana tinju itu butuh banyak uang,
padahal tidak. Dengan mendirikan sasana kita bisa menampung anak-anak NTT yang mempunyai bakat untuk diarahkan menjadi seorang petinju yang berprestasi dari tahap amatir hingga tingkat profesional," jelasnya. 

BACA JUGA: Kasihan, Wenger Pernah Ngemis Jadi Pelatih Madrid

Terkait  dengan pelaksanaan Kegiatan open sparing ini, Wagub menilai ini sebagai sebuah cambuk bagi Pemerintah agar bisa melihat perkembangan cabang olahraga tinju ke depan.

"Ini juga salah satu momen penting dalam rangka pemanasan menjelang penyelenggaraan Pra PON Tinju di Kupang bulan Oktober," paparnya.

Sementara itu, Ketua panitia open Sparing, Titus Lomi dalam laporannya mengungkapkan, kegiatan open sparing ini akan berlangsung hingga
 12 September di Kelurahan Naikolan.

Open Sparing ini diikuti 50 orang petinju yang berasal dari  Kota Kupang (Sasana Helong, Sasana Amor Patria, Sasana Nenosain, Sasana Garuda), deari TTS (Sasasana Haumeni, Sasana Soe Boxing Camp) serta para petinju Pra PON (rum)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Atlet Sanshou Turun Muay Thai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler