jpnn.com - JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa gemas dengan beredarnya Surat Keputusan (SK) terkait rotasi di lingkungan fraksi Golkar di DPR
"Sejak zaman Pak Harto masih jadi Presiden RI dan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, semua orang tahu saya ditugaskan Golkar di Komisi Dalam Negeri," kata Agun, di press room DPR, Senayan Jakarta, Kamis (23/4).
BACA JUGA: PM Nepal Cerita Sidharta Gautama, Jokowi Banggakan Borobudur
Namun karena buntut kisruh kepemimpinan di internal Partai Golkar, pimpinan Fraksi Golkar saat ini (kubu Aburizal Bakrie) melakukan rotasi dan Agun ditarik dari Komisi II.
"Saya di rotasi dari Komisi II ke Komisi VI DPR yang membidangi antara lain badan usaha milik negara (BUMN)," ungkapnya.
BACA JUGA: Kader PDIP Buron Kasus Korupsi Ditangkap di Taman Mini
Agun mengatakan rotasi tersebut juga lucu-lucuan. "Saya tidak akan pernah mau mematuhi SK lucu-lucuan, dimana DPP-nya baik Riau maupun Bali sudah habis kontraknya urus partai. Kembali saja urus rumah asalnya, banyak sekali pekerjaan rumah di luar partai,” pungkasnya. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Sudah Saatnya Jokowi Lebih Garang Pada Menteri Pembangkang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalani Pemeriksaan Perdana, Hadi Pernomo Merasa Bersih
Redaktur : Tim Redaksi