jpnn.com, LOMBOK - Gempabumi tektonik kembali mengguncang Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Gempa dengan kekuatan M 5,4 berpusat di darat pada 20 km arah utara Kota Selong Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 19 km pada 17/3/2019 pukul 14.07 WIB.
Selang dua menit kemudian pada pukul 14.09.19 WIB terjadi gempabumi susulan dengan M=5,1 dengan kedalaman 10 km.
BACA JUGA: Suzuki Gelar Free Service Check Up Bagi Korban Gempa Lombok
BACA JUGA : CBA: Anggaran untuk Korban Gempa Lombok Mampat
BMKG mencatat gempabumi ini termasuk dalam klasifikasi gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di sekitar Gunung Rinjani.
BACA JUGA: Gubernur NTB Laporkan Progres Penanganan Gempa ke Wapres JK
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dipicu oleh penyesaran turun (normal fault)," ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB melalui keterangan persnya.
BACA JUGA :Terverifikasi 32.129 Rumah Rusak Akibat Gempa Lombok
BACA JUGA: Ancol Beri Bantuan kepada Korban Gempa Lombok
Gempa dirasakan kuat selama 2-5 detik di Lombok Timur. Masyarakat panik dan berhamburan ke luar rumah. Beberapa bangunan ada yang roboh dan rusak.
Berdasarkan pendataan yang dilakukan BPBD Lombok Timur, dampak gempa telah menyebabkan 2 orang meninggal dunia, 44 orang luka-luka, 32 unit rumah roboh dan 499 unit rumah rusak sedang dan rusak ringan. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menko Puan Bahas Penanganan Dampak Bencana NTB dan Sulteng
Redaktur & Reporter : Natalia