jpnn.com - JAKARTA - Gempa Terkini di Laut Maluku Magnitudo 7,1, Terasa di Kota Gorontalo.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 7,1 di Laut Maluku pada Rabu (18/1) siang.
BACA JUGA: Gempa Bumi M 6,3 Mengguncang Gorontalo, Sejumlah Warga Panik dan Pusing
Gempa terjadi pukul 13:06:14 WIB, dengan lokasi 2.80 Lintang Utara,127.11 Bujur Timur, 141 km Tenggara Melonguane.
BMKG mengumumkan bahwa dampak gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
BACA JUGA: Dataran Tinggi Dieng Diguncang Gempa Bumi
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, guncangan gempa dengan update magnitudo 7,0 dirasakan maksimal IV MMI di Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
"Gempa berpusat di Laut Maluku Mag 7,0 (update) kedalaman 71 km. Guncangan maksimal IV MMI di Melonguane Kepulauan Talaud. Tidak ada proposal potensi tsunami," kata Daryono di Jakarta.
BACA JUGA: Peringatan Dini BMKG Untuk 5 Daerah di Riau, Waspada!
Gempa Dirasakan di Kota Gorontalo
Gempa juga dirasakan di Kota Gorontalo pada skala II MMI, yaitu getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Di Minahasa, Manado, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bitung, Tomohon, Ternate, Sofifi, Halmahera Timur, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Halmahera Barat, Halmahera Utara, guncangan dirasakan pada skala III MMI yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Guncangan akibat gempa terkini itu juga dirasakan di Talaud, Kepulauan Sangihe, Kepulauan Sitaro pada skala III-IV.
Skala IV, pada siang hari, dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu