jpnn.com, BANDUNG BARAT - Satu orang tewas akibat bentrok antardua kelompok geng motor yang terjadi di Jalan Raya Padalarang–Purwakarta, Desa Nyalindung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.
Kapolres Cimahi AKBP Indra Setiawan menjelaskan, bentrok tersebut melibatkan dua kelompok bermotor yakni XTC dan Moonraker. Diduga penyebabnya lantaran ada kesalahpahaman antara keduanya.
BACA JUGA: Mereka Berulah Lagi, Lihat Tuh Ada yang Diinjak-injak, Terkapar di Jalan
“Betul ada bentrok antarXTC dan Moonraker pada Minggu (28/2) kemarin. Diduga akibat kesalahpahaman,” kata Indra di Mapolres Cimahi, Senin (1/3).
Indra menyebut, korban meninggal dunia berasal dari anggota kelompok Moonraker. Selain itu, sejumlah orang mengalami luka-luka.
BACA JUGA: Janda Cantik Dihabisi dalam Posisi Berdiri Tanpa Busana, Pelakunya Wahyu Dwi Setyawan
“Korban meninggal satu dengan luka tusukan dan dua orang korban mengalami luka-luka,” ujar Indra.
Sejauh ini, pihak kepolisian telah mengamankan lima orang yang diduga berperan sebagai pelaku penganiayaan sehingga menyebabkan satu orang meninggal dunia.
BACA JUGA: Kapolda Keluarkan Instruksi, Propam dan Denpom Langsung Bergerak
“Lima orang terduga pelaku sudah kami amankan. Keterangan mereka sedang kami dalami,” kata Indra.
Sementara itu, salah seorang warga menjelaskan, kejadian bermula ketika kedua kelompok tersebut berpapasan sehingga terjadi bentrok tidak bisa dielakkan.
“Saya lihat ada orang yang dibawa pakai motor dalam kondisi luka berat. Terus ada motor yang dibakar,” katanya.
Terpisah, Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan meminta pentolan kedua kelompok tersebut untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Seharusnya ada upaya mediasi agar keduanya berdamai sehingga tidak akan ada kejadian serupa di kemudian hari,” imbuhnya. (kro/radarbandung)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti