JAYAPURA - Sore nanti Stadion Mandala akan menjadi saksi derby Jayapura pertama kali di kompetisi tertinggi sepakbola Indonesia. Persipura sebagai juara bertahan ISL, bakal menjamu tim promosi Persidafon Dafonsoro.
Dapat dipastikan deul ini bakal sengit baik di lapangan maupun luar lapangan. Kedua tim membutuhkan poin untuk memperbaiki posisi. Persipura kini berada di peringkat 8 membutuhkan poin untuk mengerek posisi mereke ke papan atas. Sementara tim tamu juga butuh poin untuk naik ke papan tengah.
Pelatih Persipura Jacksen F Tiago maupun pelatih Persidafon Sergei Dubrovin bakal menurunkan kekuatan terbaiknya. Boaz Solossa bakal tampil bersama tandemnya Alberto Goncalvez. Sementara lini depan Gabus Sentani-julukan Persidafon Patrich Wanggai kemungkinan besar diduetkan dengan Ngon A Djam.
Secara kualitas lini depan Persipura jelas lebih unggul. Beto kini menemani Cristian E Loco Gonzales sebagai top skor. Sementara lin depan Persidafon masih mandul. Top skor sementara tim asal Sentani itu dipegang oleh gelandangnya Eduard Ivakdalam. Sementara Persipura akan kehilangan Titus Bonai. Persidafon kemungkinan besar tak diperkuat defender gaek Bedjo Sugiantoro.
Pelatih Persipura Jacksen F Tiago mengatakan laga sore nanti adalah duel penting guna memperbaiki peringkat di klasemen sementara. " Saya kira laga ini tidak akan mudah. Yang pasti kami harus bekerja keras dan butuh perjuangan yang berat," tandasnya.
Jacksen berharap pada pertandingan nanti apa yang sudah dipersiapkan selama latihan semua pemain bisa menjalankannya serta menerapkan serta mempunyai sebuah kondisi mental yang stabil supaya gengsi sesama Papua tidak mempengaruhi performance yang dimiliki selama ini.
Tentang materi Persidafon, Jacksen mengakui, dirinya sudah mengumpulkan berbagai informasi tentang permainan Persidafon sebab dirinya belum pernah melihat secara langsung permainan Persidafon.
"Yang jelas Persidafon adalah tim baru namun pemainnya adalah pemain yang berkualitas dan mempunyai famor di sepakbola Indonesia misalnya Bedjo, Erik Bayemi, Marcelo Cirelli, Edu, Patrich Wanggai sehingga kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin,"ujarnya.
Dari kubu Persidafon, asisten pelatih Persidafon, Isman Jasulmei mengatakan timnya bertekad kuat memberi hadiah bagi Coach Sergei Dubrovin yang genap memasuki 60 tahun. Situasi dan kondisi timnya saat ini dalam top performance. "Pemain tidak terlalu berpikir menang atau kalah tapi bagaimana mereka bisa bermain lepas dan menikmati pertandingan nanti," imbuhnya.
Mengenai Persipura, menurutnya, semua orang mengetahui kalau Persipura adalah tim bagus dan sudah tiga kali juara ISL. "Yang lebih penting diwaspadai adalah ketika lawan itu berhasil masuk ke daerah pertahanan maka itu harus bagaimana bisa dicegah secara keseluruhan. Untuk itu, kami tidak berharap banyak hanya saja bagaimana bisa tampil sempurna dan membuahkan hasil meskipun tanpa Bedjo di lini belakang karena masih cidera Hamstring sementara pemain lainnya kondisi baik," tandasnya. (nal/wen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Deltras Pede Amankan Poin
Redaktur : Tim Redaksi