Genjot Pengguna Aktif, Spotify Bersiap Ekspansi ke 85 Pasar Baru

Selasa, 23 Februari 2021 – 08:49 WIB
Ilustrasi logo aplikasi Spotify. Foto: Antara

jpnn.com - Spotify memperluas sayapnya ke 85 pasar baru dalam beberapa hari ke depan, dengan target tersedia untuk lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia.

Pemilik streaming musik asal Swedia itu memulai layanannya lebih dari satu dekade lalu, dan saat ini sudah tersedia di 93 negara dan memiliki 345 juta pengguna aktif bulanan.

BACA JUGA: Spotify Mulai Uji Coba Fitur yang Mirip Instagram

Meski Spotify adalah pemimpin dalam streaming musik, daftar masuk ke negara-negara baru di Asia, Afrika, Eropa, dan Amerika Latin akan meningkatkan kesenjangan secara signifikan dengan para pesaingnya, Apple Music dan Amazon Music.

"Bersama-sama pasar ini mewakili lebih dari satu miliar orang, dengan hampir setengah dari mereka sudah menggunakan internet," kata Chief Premium Business Officer Alex Norstrom, dikutip dari Reuters, Selasa.

BACA JUGA: 11 Perintah Kapolri untuk Anggota, Simak! Biar tidak Salah Langkah

"Beberapa tempat yang kami tuju seperti Bangladesh, Pakistan, dan Nigeria memiliki populasi internet yang tumbuh paling cepat di dunia," tambahnya.

Sebelumnya, upaya ekspansi yang dilakukan di India, Rusia, dan Timur Tengah telah mendatangkan jutaan pelanggan.

BACA JUGA: 350 Ribu Akun Spotify Berpotensi Diretas Hacker, Mohon Dicek!

Sementara itu, pelanggan berbayar mendapat dorongan selama pandemi, karena orang-orang yang berada di rumah memilih layanan premium, Spotify kini mencari cara untuk meningkatkan pendapatan iklannya.

Dalam siaran langsung satu setengah jam yang menampilkan nyanyian Justin Bieber, Spotify merilis sejumlah fitur baru bagi artis dan alat bagi pengiklan untuk menargetkan jutaan penggunanya dengan lebih baik di musik maupun podcast.

Seriusi podcast
Dalam upayanya untuk menghasilkan uang dari podcast, Spotify mengumumkan pembuatan pasar periklanan podcast di mana pengiklan dapat memasang iklan di seluruh jaringan podcast original eksklusif maupun independen, dan menargetkan audiens baik di dalam maupun di luar Spotify.

Langkah itu membuat Spotify menghabiskan ratusan juta dolar untuk meningkatkan jangkauan podcast mereka, yang sekarang memiliki lebih dari 2,2 juta judul podcast, termasuk "The Michelle Obama Podcast" dan podcast dari Pangeran Harry dan istrinya, Meghan.

Spotify juga mengumumkan kemitraan dengan AGBO, sebuah perusahaan yang dipimpin oleh Anthony dan Joe Russo, pembuat film box office, seperti "Avengers: Infinity War" untuk beberapa seri podcast.

Spotify juga menandatangani kesepakatan dengan Warner Bros dan DC untuk berbagai podcast dengan naskah naratif.

Spotify juga meluncurkan layanan langganan baru, Spotify HiFi, yang memungkinkan pelanggan premium di pasar tertentu untuk meningkatkan kualitas suara dari lagu-lagu mereka menjadi musik berkualitas CD. (ant/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gegara Akun Palsu di Facebook, 2 Wanita Baku Hantam, Geger


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler