jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah terus berupaya memastikan agar penyelenggaraan Sail Tomini di Sulawesi Tengah pada September nanti bisa sukses. Sebab, pemerintah meyakini imbas even bertaraf internasional itu akan sangat terasa bagi masyarakat setempat terutama untuk mendongkrak kesejahteraan daerah-daerah tertinggal.
Rangkaian Sail Tomini yang diramaikan juga dengan Festival Boalemo mulai diresmikan hari ini (5/5) di Jakarta. Peresmian dilakukan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, serta dihadiri oleh Menko Polhukam Tedjo Edhi Purdijatno, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti dan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola.
BACA JUGA: Ditahan KPK, Jero Wacik Minta Tolong ke Jokowi, JK, dan SBY
Puan dalam kata sambutannya saat peresmian Sail Tomini dan Festical Boalemo 2015 mengatakan, penyelenggaraan even itu merupakan upaya pemerintah guna menguatkan strategi dalam pembangunan kelautan dan maritim. Tujuannya, kata Puan, adalah untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara maritim yang maju dan mandiri.
"Penguatan tersebut tidak hanya dalam dimensi menjaga kedaulatan dan integritas wilayah NKRI akan tetapi juga melakukan penguatan atas strategi pembangunan kelautan dan maritim yang diarahkan untuk dapat menguasai dan mengelola sumber daya kelautan dan maritim bagi kesejahteraan rakyat," ujar Puan dalam rilis Kemenko PMK, Selasa (5/5).
BACA JUGA: Menteri Yuddy: Butuh Waktu Tuntaskan Honorer K2
Puan menambahkan, sebagai bentuk dukungan pemerintah pusat maka pada 17 Oktober 2014 silam telah diterbitkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 42 Tahun 2014 tentang Panitia Nasional Sail Tomini 2015. Menurutnya, Kemenko PMK telah menggalang sejumlah kementerian dan lembaga pemerintahan lainnya untuk membantu panitia dan pemerintah daerah Sulawesi tengah dalam menggelar Sail Tomini dan Festival Boalemo 2015.
Karenanya Puan menegaskan, pemerintah pasti memberikan dukungan penuh pada penyelenggaraan Sail Tomini 2015 sebagai bagian dari upaya meningkatkan produksi perikanan, pengembangan energi dan mineral kelautan, pengembangan kawasan wisata bahari, hingga kemampuan industri maritim dan perkapalan. "Prioritas khusus akan diberikan pada peningkatan fungsi dan peran perhubungan laut untuk mewujudkan poros maritim dunia," ujar Puan.(ara/jpnn)
BACA JUGA: Ini Modus PT TPPI dan SKK Migas Sikat Uang Rakyat dari Penjualan Kondensat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berharap Jumlah Desa Tertinggal Berkurang Hingga 5 Ribu
Redaktur : Tim Redaksi