jpnn.com, JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) meluncurkan Gerakan Sejuta Langkah (GSL).
GSL yang diselenggarakan serentak di Gelora Bung Karno Jakarta dan 10 kota lainnya pada 12 Agustus ini bertujuan menumbuhkan semangat berolahraga bagi para pekerja.
BACA JUGA: Pekerja Korban KKB di Papua Dapat Pertanggungan BPJAMSOSTEK, AlhamdulillahÂ
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo mengatakan olahraga bisa membuat tubuh lebih bugar dan siap menjalani rutinitas kerja.
Oleh karenanya, setiap individu harus bisa menyisihkan waktu untuk berolahraga, tidak harus yang berat.
BACA JUGA: PPNPN Ditjen AHU Kemenkumham RI Ikuti Sosialisasi Program BPJamsostek
"Cukup berjalan kaki minimal 30 menit setiap hari," ujar Anggoro dalam keterangan resminya, Selasa (16/8).
GSL merupakan rangkaian HUT BPJAMSOSEK ke-45. Salah satu upayanya, lanjut Anggoro, dengan membangun budaya gemar berolahraga bagi seluruh pekerja agar lebih sehat dan kinerja meningkat.
BACA JUGA: BPJamsostek Optimistis Mal Pelayanan Publik Memudahkan Pekerja
"Ini bukan gaya-gayaan, tetapi kami ingin menginspirasi institusi lain dan diikuti juga oleh pekerja di seluruh Indonesia,” kata Anggoro.
Gerakan ini lanjutnya juga telah didaftarkan ke Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk memecahkan rekor akumulasi satu miliar langkah hingga perayaan HUT BPJAMSOSTEK pada 5 Desember mendatang.
Hal itu untuk menambah semangat, setiap bulannya juga akan dipilih enam karyawan yang memiliki langkah terbanyak untuk mendapatkan reward.
”Semoga dengan GSL bisa mendorong seluruh pekerja Indonesia untuk hidup lebih sehat dan makin produktif, sehingga Indonesia cepat pulih dari pendemi Covid-19 dan perekonomian negara turut bangkit lebih kuat,” kata Anggoro.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengawas BPJAMSOSTEK Muhammad Zuhri memberikan motivasi kepada seluruh pekerja agar terus bergerak.
Sebab, dalam upaya memberikan perlindungan yang menyeluruh kepada pekerja Indonesia, dibutuhkan komitmen dan gerakan yang padu.
Senada dengan Zuhri, Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJAMSOSTEK Jakarta Ceger Cep Nandi Yunandar akan menerapkan gerakan kebugaran tersebut baik di internal maupun eksternal kantor cabang.
Beberapa pihak yang dilibatkan seperti para mitra, kolega, perusahaan binaan, juga peserta dalam gerakan sejuta langkah.
"Tentunya bukan untuk sekadar berolahraga, tetapi menjadi sarana pendekatan, sosialisasi bersama, hingga menyusun strategi rencana akuisisi bersama perluasan program Jamsostek,” tutup Cep Nandi. (esy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad