jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta Komisi A Fajar Shidiq meminta Anies Baswedan menyelesaikan amanah jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta dibanding memusingkan soal Pilpres 2019.
Di samping itu, politikus Partai Gerindra ini juga menilai, Anies belum berkompeten menduduki kursi presiden mengingat pengalamannya di birokrasi masih muda.
BACA JUGA: Fajar Shidiq Minta Anies Tepati Janji daripada Urusi Pilpres
"Kalau kita mengukur kinerja Pak Anies ini baru dua bulan, belum terlihat berbeda ketika dia menjadi Mendikbud. Kalau diukurnya dalam dua bulan ini menurut saya belum bisa, ya," kata Fajar saat dikonfirmasi, Selasa (5/12).
Menurut dia, popularitas Anies melonjak di berbagai lembaga survei karena masyarakat melihat kepintaran sang gubernur.
BACA JUGA: Apakah Siap Dampingi Jokowi di Pilpres? Begini Respons Gatot
Namun, kepintaran tersebut belum tentu bisa menjalankan roda pemerintahan Indonesia.
"Menurut saya terlalu dini menilai Pak Anies. Pokoknya siapa pun ke depan ini yang menjadi wapres, saya pribadi ingin maksimal dulu untuk DKI," kata dia.
BACA JUGA: Gerindra: Bukti, Warga Menginginkan Presiden Baru
Terlepas dari itu, Fajar menginginkan Anies menyelesaikan amanah jabatan sebagai Gubernur DKI sampai 2022.
Menurutnya, banyak janji kampanye Anies yang harus ditepati kepada masyarakat Ibu Kota.
"Saya pribadi ingin beliau buktikan itu dululah. Bicara politik inikan dinamis, ya," tandas dia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Sudah Punya Pikiran Terbaik untuk Bangsa
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga