jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPD Gerindra DKI M Taufik mengaku senang mendengar pengunduran diri Basuki T Purnama alias Ahok dari partai. Menurutnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta itu adalah orang yang tidak menghargai partai.
"Saya ingin sampaikan dengan senang hati lah, kita tunggu surat itu. Kalau saya bisa memutuskan, begitu saya terima surat itu, jam itu juga saya keluarkan surat pemberhentian," kata Taufik di kantornya, Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (10/9).
BACA JUGA: Romy: SDA Dipecat Demi Marwah dan Kehormatan PPP
Taufik juga menganggap Ahok sebagai orang yang tidak tahu terima kasih. Pasalnya, menurut Taufik, tanpa Gerindra Ahok bukan siapa-siapa.
Pria yang sempat tenar karena berniat menculik Ketua KPU RI ini menegaskan, Ahok tidak mungkin terpilih sebagai wakil gubernur.
BACA JUGA: Wacanakan 34 Kementerian, JK Mulai Tekan Jokowi
"Perlu disadari Ahok, waktu dia pertama kali mau jadi cawagub itu gak ada orang yang kenal, gak ada yang tahu siapa Ahok. Keluarganya doang yang tahu paling," tutur mantan Ketua KPU DKI itu.
Lebih lanjut Taufik mengatakan bahwa Gerindra sama sekali tidak merasa kehilangan Ahok. Pasalnya, Gerindra adalah partai yang dibesarkan dan besar karena Ketua Dewan Pembina, Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Ini Perusahaan Abob yang Ditutup Sementara
"Hebatnya apa? Gerindra gak ada Ahok juga jalan, waktu ada Ahok jalan, gak ada Ahok juga tetap jalan. Mana ada hebatnya buat partai. Gerindra hebat karena Prabowo," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mafia BBM Bersubsidi, Gudang Edelweiss Digerebek Polisi
Redaktur : Tim Redaksi