Gerindra: PSI Partai Nol Koma, Pengin Numpang Tenar

Kamis, 13 September 2018 – 07:22 WIB
Ketua Harian IKM Andre Rosiade, Ketua Umum IKM Fadli Zon dan Gubernur DKI Jakarta Terpilih Anies Baswedan menghadiri acara pertemuan Ikatan Keluarga Minang, Jakarta, Kamis (15/6). Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Gerindra Andre Rosiade ogah menanggapi secara serius kritik yang dilontarkan politikus PSI mengenai partainya maupun Ketua Umum Prabowo Subianto. Bagi dia, PSI hanya partai kecil yang sedang mencari panggung.

"Memang sengaja berkomentar ke Pak Prabowo dan Partai Gerindra. Ya Kami maklumi saja, namanya juga parnoko, partai nol koma, butuh panggung," kata politisi Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Rabu (12/9).

BACA JUGA: Wasekjen Gerindra: SBY Cocok Jadi Penasihat Prabowo

Menurut Andre, kritik maupun sindiran yang kerap dilontarkan Sekjen PSI Raja Juli Antoni sebagai usaha untuk meningkatkan popularitas menjelang Pileg dan Pilpres 2019. Mengingat, PSI baru kali pertama mengikuti pemilu.

"Karena ini bagian dari operasi numpang tenar. Operasi untuk meningkatkan popularitas," katanya.

Hal tersebut lantaran, setiap partai politik memikirkan untuk bagaimana bisa mencapai hasil maksimal dalam waktu bersamaan.

BACA JUGA: Koalisi Prabowo - Sandi Lemah karena Gerindra Ogah Berbagi

"Setiap partai pasti berpikir pileg dan pilpres. Main dua kakinya kan jelas, satu kaki di pileg, satu lagi di pilpres," demikian Andre. (wah/rmol)

BACA JUGA: Gerindra Tagih Janji Jokowi di Piagam Ki Hajar Dewantara

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawaslu Loloskan Caleg Eks Koruptor, Gerindra Paling Banyak


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler