jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menyeriusi saran dari Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab agar partai pimpian Prabowo Subianto itu berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Bulan Bintang (PBB) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengatakan, saran Rizieq merupakan gagasan positif untuk menghadapi kekuatan PDI Perjuangan dan partai-partai mitra koalisinya yang akan kembali mengusung Joko Widodo.
BACA JUGA: Ketum PAN: Habib Rizieq Tokoh Umat
"Adanya dua kekuatan dalam masa berjalannya pemerintahan dan masa pemilu merupakan hal yang sangat bagus untuk check and balances dan menawarkan yang terbaik untuk rakyat," kata Sodik kepada JPNN, Jumat (23/3).
Menurut Sodik, Gerindra memperhatikan saran dari tokoh mana pun termasuk Rizieq untuk perbaikan dan kemajuan bangsa. "Apalagi tokoh-tokoh yang sudah terbukti riil berjuang untuk rakyat dan dicintai rakyat," tegasnya.
BACA JUGA: Belum Tentu Parpol Mau Ikuti Saran Habib Rizieq Shihab
Dia menambahkan, Gerindra bersama PKS, PAN dan PBB selama ini bersikap kritis terhadap pemerintah. Karena itu dia mengharapkan partai-partai itu bisa bersatu untuk mengalahkan Jokowi.
"Jika para pemimpinya mau melihat jauh ke depan dan benar-benar berjuang untuk rakyat harusnya partai-partai tersebut bisa bersatu," ungkap wakil ketua Komisi VIII DPR itu.
BACA JUGA: Perseteruan Pendukung Prabowo dan Jokowi Belum Selesai
Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra Andre Rosiade sempat bertemu Rizieq di Mekah, Arab Saudi, Rabu (21/3) malam waktu setempat. Andre menuturkan, Rizieq pada pertemuan itu mengimbau Partai Gerindra, PKS, PAN dan PBB membentuk koalisi di Pilpres 2019.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Anggota DPRD Diderek Dishub, Ini Pesan Sandi
Redaktur & Reporter : Boy