Gerindra Tak Akan Jadikan Jokowi Sebagai Cawapres

Senin, 18 Maret 2013 – 12:16 WIB
JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Martin Hutabarat menyatakan bahwa pihaknya belum berpikir untuk menjadikan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo alias Jokowi sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

"Belum ada pikiran ke sana. Kita bertanggung jawab Jokowi sukses menjadi gubernur Jakarta. Kita akan menjaga agar Jokowi sukses membangun DKI," ujar Martin di DPR, Jakarta, Senin (18/3).

Menurut Martin, PDI Perjuangan sebagai salah satu partai yang mengusung Jokowi menjadi gubernur DKI Jakarta tidak mungkin bisa menarik Jokowi sebagai calon wakil presiden mereka. Sebab Jokowi sudah menjadi milik rakyat.

Hal itu juga berlaku kepada Gerindra yang juga mengusung Jokowi pada Pemilihan Kepala Daerah Jakarta. "Kalau sudah jadi gubernur, Gerindra pun sudah tidak bisa menarik dia lagi. Kita menjaga agar Jokowi sukses hingga 5 tahun ke depan," ucapnya.

Seperti diketahui, berdasarkan survei Lingkaran Survei Indonesia, figur calon wakil presiden dari partai-partai nasionalis mengalahkan partai Islam. Kandidat calon wakil presiden yang mendapat dukungan tertinggi adalah Jokowi sebesar 35,2 persen. Disusul tokoh senior Golkar Jusuf Kalla dengan dukungan 21,2 persen.

Di bawah Kalla ada nama Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa yang mendapat dukungan sebagai cawapres sebesar 17,1 persen dan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD sebanyak 15,1 persen. Nama- nama lain seperti Muhamaimin Iskandar, Suryadharma Ali dan Anis Matta hanya mendapat dukungan di bawah 5 persen. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Diyakini Merugi jika Tak Mencalonkan Jokowi di Pilpres

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler