Gerindra Tak Ingin Prabowo Disebut Tunggangi Jokowi

Jumat, 21 September 2012 – 17:39 WIB
JAKARTA -- Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Martin Hutabarat, membantah isu yang menyatakan Prabowo Subianto menunggangi calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.

Ia mengatakan isu yang mendiskreditkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu tidak beralasan. "Isu Prabowo menunggangi Jokowi-Ahok adalah isu yang tidak benar. Pasti datangnya dari orang yang tidak mampu memahami bahwa kemenangan Jokowi adalah keinginan rakyat untuk melakukan perubahan," kata Martin, Jumat (21/9), kepada wartawan, di Jakarta.

Martin mengatakan, orang yang menghembuskan isu itu sebenarnya tidak bisa menerima secara akal sehat kemenangan Jokowi-Ahok tanpa politik uang dan tanpa membayar sepeserpun mahar kepada partai pendukung Jokowi. "Mereka pun belum bisa meyakini sampai hari ini bahwa Jokowi dan Ahok betul-betul menang dalam pilgub DKI ini," kata Martin.

Anggota Komisi III DPR, itu menilai, respon mereka yang menuding Prabowo menunggangi Jokowi adalah usaha untuk mengkerdilkan kemenangan Wali Kota Solo itu. "Untuk merespon euphoria kemenangan Jokowi yang skrg dibawa-bawa oleh anak-anak muda," katanya.

"Kalau Pak Prabowo kan sudah Cawapres di Pilpres 2009 yang lalu. Semua rakyat Indonesia sudah mengenalnya dan mengetahui bagaimana visinya membangun bangsa ke depan yang anti pada koruptor-koruptor," ujarnya lagi.

Sehingga, dia menegaskan, tidak benar kalau dikatakan Prabowo ingin tenar dengan kemenangan Jokowi. "Benar-benar salah pendapat itu," tuntasnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Foke Kalah, Partai Pendukung Cari Alasan Pembenaran

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler