jpnn.com - MENGHINDARI racun lingkungan dapat menjadi kunci agar Anda tetap awet muda, menurut penelitian baru. Sama seperti paparan karsinogen yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker, para ahli juga percaya bahwa racun lingkungan, yang dikenal sebagai gerontogens mungkin mungkin menjadi penyebab seseorang menjadi lebih tua secara cepat.
Racun lingkungan ini dapat Anda temukan pada asap rokok, sinar UV ataupun sinar radiasi dari kemoterapi yang diduga mampu mempercepat tingkat penuaan seseorang.
BACA JUGA: Porsi Jumbo untuk Si Aktif
"Selama ini kita mengetahui bahwa hanya 30 persen proses penuaan berasal dari genetik, yang berarti 70 persen lainnya berasal dari lingkungan," kata penulis studi dan juga direktur pusat kanker komprehensif Lineberger di University of North Carolina, Dr. Norman Sharples, seperti dilansir laman Fox News, Senin (7/7).
Penuaan terjadi ketika tubuh mengalami proses biologis yang dikenal sebagai senescence. Ketika sel-sel sehat menjadi rusak dan kehilangan kemampuan mereka untuk membagi. Seiring berjalannya waktu, sel-sel yang rusak ini terakumulasi dalam tubuh, mengonsumsi sumber daya dan melepaskan hormon dengan sifat inflamasi .
BACA JUGA: Kiat Mengatur Dapur Agar Diet Sukses
"Memiliki beberapa sel-sel ini bukan masalah besar, tapi karena mereka menumpuk maka mereka berkontribusi terhadap proses penuaan dan juga efek sampingnya," kata Sharpless lebih lanjut.
"Racun lingkungan yang berasal dari asap rokok maupun sinar UV benar-benar menjadi penyebab seseorang lebih tua secara cepat dan kami yakin akan menemukan cara yang tepat untuk mencegah hal itu," pungkas Sharpless.
BACA JUGA: Jilbab yang Kian Eksis
Pengujian sebelumnya pada manusia juga menunjukkan bahwa pasien kanker payudara yang terkena paparan radiasi dari kemoterapi juga mengalami proses penuaan lebih cepat. Hasil ini ditemukan setelah peneliti mengukur ini kadar P16 yang merupakan salah satu penanda di mana proses penuaan diukur.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Remaja Putri Lebih Rentan Depresi
Redaktur : Tim Redaksi