jpnn.com - BENGKULU – Ro, 17, warga Kelurahan Pekan Sabtu hanya dapat menyesali perbuatannya di balik jeruji besi ruang tahanan Polsek Selebar. Pemuda ini dibekuk usai melakukan aksi begal di kawasan kompleks eks STQ Kelurahan Pagar Dewa, Bengkulu, Kamis sore (13/7).
Ro tak dapat lagi mengelak. Dia diciduk bersama barang bukti dua bilah pisau untuk menodong korbannya.
BACA JUGA: Sepekan Kabur dari Rutan Salemba, Anwar Dibekuk Anak Buah Pak Krishna
Data diperoleh, korban adalah Nanda Kurniawan, 19, warga Jalan Raden Patah Kelurahan Sumur Dewa bersama pamannya, Toyo, 40. Peristiwa itu terjadi, Senin (11/7) sekitar pukul 17.00 WIB. Dalam kejadian itu, Ro melukai seorang korbannya.
Kapolsek Selebar AKP. Amasaludin menerangkan, kronologis bermula saat korban Nanda nongkrong di kawasan Gedung STQ bersama anak-anak motor. Ketika itu tersangka Ro menghampiri korban lalu meminta Rp 10 ribu.
BACA JUGA: Begal Beraksi, Woyyy Berhenti Kamu! Dor… Dor…
Karena Nanda menolak, Ro merampas ponselnya. Tak hanya itu, Ro juga merebut kunci motor Nanda. Kemudian Nanda memilih kabur meninggalkan motornya. Nanda pulang ke rumahnya dan mengadu kepada pamannya, Toyo.
Hari itu juga dia bersama pamannya langsung mencari Ro. Pucuk dicinta, ulampun tiba Ro masih berada di kawasan itu. Toyo berupaya merebut kembali motor keponakannya. Sayangnya, Ro sudah mempersenjatai diri dengan senjata tajam.
BACA JUGA: Geger! Ada Potongan Perut, Kaki dan Dengkul di Bendungan
Saat adu fisik, Toyo mengalami luka robek di pipi kiri terkena sabetan pisau Ro. Toyo akhirnya memilih kabur dan melapor ke Polsek Selebar.
“Kami waktu itu langsung melakukan penyelidikan. Tersangka kami tangkap di kawasan STQ. Sehari-harinya tersangka berprofesi sebagai tukang parkir di pasar pagi Pagar Dewa. Kami masih mendalami kasus ini serta keterlibatan tersangka terhadap sejumlah tindak kriminal,” jelas Amsal.(cuy/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadeuh! Anggota Sabhara Palak Pengguna Narkoba, Lalu Pesta Sabu-sabu
Redaktur : Tim Redaksi