JAKARTA - Meski berani membongkar skandal "Papa Minta Saham", Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said dinilai bukan orang bersih. Pasalnya, bekas direktur PT Pindad itu diyakini juga tengah bermanuver untuk memperpanjang kontrak karya PT Freeport Indonesia sebelum waktu yang diamanatkan undang-undang.
Demikian disampaikan Direktur Center For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi saat dihubungi wartawan, Rabu (2/11). Dia bahkan menilai Sudirman wajib dipecat dari jabatannya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Sudirman Said dalam hal ini harus dicopot. Pencopotan SS ini merupakan harga mati yang harus dilaksanakan oleh Presiden Jokowi," kata Uchok.
Tingkah laku Sudirman, lanjut dia, bukan lah seperti orang pemerintahan. Uchok menyebut menteri berkaca mata bulat itu lebih mirip wakil PT Freeport, yang menyusup di
pemerintahan Jokowi-JK.
Dia pun berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun tangan dan memanggil Sudirman Said dalam kasus ini. Karena jelas, Surdirman Said selaku penyelenggara telah menjanjikan sesuatu kepada pihak PT Freeport.
"Di negeri ini tidak ada makan siang gratis, semua kebijakan tidak ada yang gratis, dan ini pintu masuk buat KPK
jerat SS dan PT Freeport," pungkas dia. (dil/jpnn)
BACA JUGA: IPI: Ada Kekuatan Yang Menggiring ke Ranah Hukum
BACA ARTIKEL LAINNYA... Puluhan Balita Meninggal di Papua, Pemerintah Jangan Tutup Mata
Redaktur : Tim Redaksi