jpnn.com, JENEWA - Muhammad bin Salman (MBS) kian sulit berkelit. Putra mahkota Arab Saudi itu dituding terlibat dalam pembunuhan kontributor Washington Post Jamal Khashoggi. Ada bukti-bukti kredibel yang mengarah kepadanya.
Hal itu terungkap dalam laporan penyelidikan yang dilakukan Utusan Khusus PBB untuk Eksekusi Sewenang-wenang dan tanpa Peradilan Agnes Callamard Rabu (19/6).
BACA JUGA: TKW Asal Cianjur Ditahan Majikannya di Arab Saudi
Callamard mengungkapkan bahwa tempat kejadian perkara sudah dibersihkan secara menyeluruh oleh orang Saudi. Dia yakin MBS pasti tahu penghapusan barang bukti untuk menutupi kasus pembunuhan itu. Sebab, semua orang yang terlibat dalam pembunuhan melapor ke MBS.
"Yang perlu diselidiki adalah seberapa jauh putra mahkota tahu tentang apa yang bakal terjadi pada Khashoggi. Apakah dia mendorong pembunuhan secara langsung atau tak langsung serta apakah dia seharusnya mencegahnya?" tegas Callamard seperti dikutip Agence France-Presse.
BACA JUGA: Terkuak Pemicu Ikhsan Membunuh Kawan Sendiri, Jasad Ditenggelamkan
BACA JUGA: Kasus Khashoggi: Senat AS Anggap MBS Gila dan Berbahaya
Dia menyeru Sekjen PBB Antonio Guterres memulai penyelidikan kriminal internasional atas kasus tersebut. MBS harus disanksi dan aset-asetnya dibekukan. Pengadilan terhadap para tersangka pembunuh Khashoggi juga harus dihentikan secepatnya.
BACA JUGA: Wanita Tua Ditemukan Tewas Ada Bekas Luka Tusuk
Para pembunuh Khashoggi berjumlah 15 orang. Mereka datang dan langsung pulang ke Saudi pada hari yang sama. Banyak di antara mereka yang tidak masuk daftar 11 orang yang kini diadili Saudi. Dengan kata lain, para pembunuh yang asli justru masih berkeliaran.
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al Jubeir langsung berang setelah laporan itu dirilis. Terlebih, menurut Callamard, yang bertanggung jawab bukan hanya MBS, melainkan juga pemerintah Saudi.
Jubeir lewat akun Twitter-nya mempertanyakan kredibilitas laporan Callamard. Sebab, menurut dia, itu berisi hal-hal yang bertentangan dan tudingan yang tidak berdasar. (sha/c10/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Motif Dua Tunawicara Habisi Nyawa Marco
Redaktur & Reporter : Adil