Gojek Kembali Buka Layanan GoRide di Bekasi

Kamis, 09 Juli 2020 – 16:10 WIB
Sekat pelindung di Goride. Foto: Gojek

jpnn.com, JAKARTA - Gojek akhirnya mengaktifkan kembali layanan transportasi roda dua, GoRide di Bekasi.

Hal ini untuk mendukung masyarakat dan upaya Pemkot Bekasi dalam mekanisme adaptasi new normal.

BACA JUGA: Pondok Gontor Diserang Virus Corona, Berasal dari Luar Daerah

Gojek menyebut, kembalinya layanan GoRide didukung dengan iniastif jaga kesehatan, kebersihan, dan keamanan (J3K). Upaya ini untuk memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi pelanggan di tengah pandemi COVID-19.

VP Region West Java & Banten Gojek, Becquini Akbar mengatakan, inisiatif J3K dihadirkan tanpa ada biaya tambahan.

BACA JUGA: Ada Bukti Virus Corona Menyebar Lewat Udara, WHO Harus Ubah Pedoman

“Sejak awal pandemi, Gojek telah melakukan berbagai penyesuaian yang mengedepankan aspek kesehatan pada setiap layanan," kata Bacquini dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/7).

Ia menambahkan, inisiatif ini dihadirkan untuk tanpa ada pembebanan biaya tambahan.

BACA JUGA: Yasonna Yakini Maria Lumowa Merasa Tertekan

"Kami percaya bahwa rasa aman dan nyaman harus diberikan kepada setiap mitra, pelanggan, dan masyarakat luas,” imbuhnya.

Inisiatif jaga kesehatan dilakukan dengan mewajibkan penggunaan masker dan hand sanitizer serta pengecekan suhu tubuh bagi mitra driver di 200 titik posko mman J3K di berbagai kota besar termasuk 6 titik di Bekasi.

Pengecekan suhu tubuh ini pun berlaku bagi karyawan mitra usaha GoFood.

“Gojek juga fokus mengembangkan layanan GoMed sehingga kini pelanggan dapat membuat janji melakukan rapid test COVID-19, di samping juga bisa membeli vitamin, obat-obatan, membuat janji tatap muka dengan dokter dan lain sebagainya yang terkait layanan kesehatan, bekerja sama dengan layanan Halodoc,” jelasnya.

Sementara itu, jaga kebersihan di dalam inisiatif J3K adalah program Gojek dalam memastikan kebersihan ekosistem, salah satunya dengan membuat posko aman J3K sebagai tempat melakukan disinfeksi kendaraan dan helm, pendistribusian masker, hairnet, dan hand sanitizer bagi para mitra driver.

“Upaya lain dalam menjaga kebersihan ekosistem adalah dengan menerapkan protokol kebersihan bagi mitra usaha GoFood. Mitra GoFood diimbau untuk menyediakan wastafel dan hand sanitizer bagi mitra driver, dan menjaga makanan tetap higienis," katanya.

Adapun jaga keamanan di dalam inisiatif J3K merupakan program Gojek dalam memberikan perlindungan untuk keamanan bersama.

Di dalam aspek ini, Gojek memberikan informasi suhu tubuh mitra driver dan status disinfeksi kendaraan mereka yang dapat dilihat pelanggan di aplikasi. Fitur ini merupakan yang pertama di Indonesia.

Prosedur lain untuk jaga keamanan adalah adanya sekat pelindung di GoCar dan GoRide (tahap uji coba), anjuran penggunaan sarung tangan, imbauan penumpang membawa helm SNI milik pribadi, hingga tersedianya Zona NyAman J3K bagi pelanggan untuk keamanan dan kenyamanan berkendara. (mg9/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler