Golkar akan Usung Kader di Dua Pilkada Daerah Ini

Rabu, 16 Agustus 2017 – 02:57 WIB
Bendera Partai Golkar. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Partai Golkar (PG) sudah menetapkan Arinal Djunaidi sebagai calon gubernur (cagub) yang akan diusung dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 27 Juni 2018.

Partai Golkar (PG) akan mengutamakan kadernya yang akan diusung dalam Pilkada Lampung Utara (Lampura) dan Tanggamus.

BACA JUGA: PDI Perjuangan Bergerak Cepat Dekati PKB

Karena belum menentukan calon bupati (cabup) di dua daerah itu, partai berlambang pohon beringin ini akan buka penjaringan calon bupati.

Sekretaris DPD PG Lampung Supriyadi Hamzah mengatakan, partainya mengutamakan kader internal dalam pilkada. Khususnya yang memiliki tingkat popularitas dan elektabilitas tinggi.

BACA JUGA: Hanura Buka Penjaringan Hingga 18 Agustus

Serta sudah mampu berkompetisi dengan calon dari partai politik (parpol) lainnya.

’’Maka DPP PG memberikan kesempatan bagi cabup Lampura dan Tanggamus untuk mengupayakan popularitas dan elektabilitasnya meningkat. Kami akan melihat sampai bulan ini,” kata Supriyadi kepada Radar Lampung, Selasa (15/8).

BACA JUGA: Rieke Dyah Pitaloka atau Cucu Bung Karno

Bahkan, kata dia, PG akan membuka penjaringan cabup-cawabup untuk Tanggamus secara terbuka, Senin (21/8). Yakni dengan menggunakan pola pendaftaran bagi tokoh eksternal yang ingin maju dengan perahu PG. Sedangkan Lampura, PG meminta kadernya, Aprozi Alam, untuk menaikkan hasil survei.

Menurut Supriyadi, kondisi politik di internal PG untuk Pilgub Lampung sama dengan Pilbup Lampura. Dimana, pengurus desa dan kecamatan sudah mengusulkan Bendahara DPD PG Lampung Aprozi Alam untuk maju pilkada. Ini sama Arinal yang mendapatkan dukungan dari arus bawah.

Sedangkan di Tanggamus, belum ada yang disampaikan masing-masing pengurus kecamatan (PK) kepada DPD PG setempat untuk figur cabup. Meskipun, dua nama kader, Nizwar Affandi dan Juanto Muhajirin, sudah masuk dalam bursa pencalonan.

Meski ada dua nama kader internal, Supriyadi mengaku bahwa tingkat popularitas dan elektabilitas mereka masih di bawah kandidat lain. Yakni Dewi Handajani, Samsul Hadi, dan Fauzan Syaie. Jadi opsinya, Affan—sapaan Nizwar Affandi—dan Juanto harus menaikkan survei atau PG mengusung eksternal.

Maka, PG pun membuka pintu pendaftaran bagi kandidat eksternal dengan hasil survei tinggi. “Kalau kami memunculkan siapapun dari calon eksternal, maka mereka harus mendaftar. Maka kami buka penjaringan,” kata dia,

Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu DPD PG Lampung Tony Eka Candra menambahkan, rapat pleno tim pilkada DPP PG pada 3 Juli dan 1 Agustus lalu, menetapkan calon-calon kepala daerah tingkat provinsi maupun kabupaten/kota yang akan menggelar pilkada serentak.

Sementara, rapat pleno tim pilkada DPP PG pada 1 Agustus, salah satu yang ditetapkan adalah Arinal sebagai cagub Lampung dari PG. Nah untuk provinsi, kabupaten/kota lain se Indonesia, akan dietatpkan kembali satu bulan dari rapat pleno yang lalu, termasuk Tanggamus dan Lampung Utara.

“Bukan hanya Lampung, tapi secara nasional. Cabup Lampura dan Tanggamus akan ditetapkan pada rapat tim pilkada DPP PG yang akan datang, akhir Agustus atau awal September,” tandasnya.

Terpisah, Nizwar Affandi dikonfirmasi soal ini menyatakan, dirinya siap untuk menjalankan perintah partai dalam meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya.

”Tentu siap kita jalankan. Instruksi partai untuk meningkatkan hasil survei kader tentu hal lumrah karena partai ingin calonnya menang toh. Kita tentu akan mulai bersosialisasi. Dengan memasang banner, baliho dan spanduk. Karena saya memang belum memasangnya,” ucapnya, kemarin. (dna/gus/c1/gus)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rita Widyasari Masih Seleksi Calon Pendamping


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler