Golkar Bantah Bergabung ke KKIR, Nusron Bicara Peluang Prabowo-Airlangga

Jumat, 05 Mei 2023 – 13:33 WIB
Kepala Badan Pemenangan Pemilu Presiden Partai Golkar Nusron Wahid Nusron Wahid. Foto: Ricardo

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Pemenangan Pemilu Presiden Partai Golkar Nusron Wahid membantah partainya sudah bergabung dengan Gerindra dan PKB dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR.

Nusron mengungkap hal itu untuk menanggapi pernyataan petinggi PKB Faisol Riza.

BACA JUGA: Cak Imin Buka Opsi Prabowo-Airlangga, Pengamat: Peluang Golkar Dapat Kursi Cawapres Lebih Besar

"Bukan bergabung dengan KKIR. Namun, yang benar Golkar dan PKB sama-sama sepakat menjadi anchor atau jembatan terbentuknya integrasi KKIR dan KIB. Bukan kami yang bergabung," kata Nusron pada Jumat (5/5).

Nusron menjelaskan Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB yang beranggotakan Golkar, PAN, dan PPP memang potensial bergabung dengan Gerindra-PKB untuk menjadi koalisi besar.

BACA JUGA: Prabowo Kembali Temui Airlangga, DNA Golkar Disebut Modal Kerja Sama Partai

Integrasi KIB dan KKIR ini dibangun dalam rangka menghindari polarisasi dan framing politik yang tidak sehat dan berdampak buruk terhadap kelangsungan demokrasi.

"Kami ingin menghindari adanya kutub perubahan dan status quo. Pengalaman pada Pemilu 2014 dan 2019 ada cebong dan kampret, religius dan sekuler. Itu tidak baik dan tidak sehat. Harus dihindari," tutur Nusron.

BACA JUGA: Golkar Bergabung dengan Gerindra-PKB, Memperkuat Prabowo & Cak Imin

Dia menambahkan, dengan semangat integrasi dua koalisi, bisa saja nantinya calon presiden dari KKIR dan calon wakil presidennya dari KIB.

"Cukup fair. Koalisi KKIR dan KIB. Kalau capresnya Prabowo dari KKIR dan cawapresnya Pak Airlangga dari KIB, wajar. Namun, sekali lagi soal capres dan cawapresnya kami serahkan kepada ketum masing-masing partai," kata Nusron.

Menurutnya, hal paling penting adalah niat untuk menang.

"Nawaitu-nya harus menang dahulu. Kalau sudah sama, pasti tokoh yang dicalonkan adalah tokoh yang diyakini membawa angin, aura, dan kontribusi kemenangan. Saya yakin calon kami dari KIB akan punya kontribusi yang signifikan dalam kemenangan," kata Nusron.

Sebelumnya, Ketua DPP PKB Faisol Riza menyebut Golkar sepakat bergabung KKIR. Faisol mengatakan kesepakatan itu hasil pertemuan antara Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dengan Ketum Golkar Airlangga Hartarto di kawasan Senayan beberapa hari lalu.

"Golkar memiliki pengalaman panjang dalam pemerintahan, Gerindra dan PKB membutuhkan itu untuk membuat Indonesia semakin maju," kata Faisol, Kamis (4/5).

Faisol melanjutkan pasangan capres dan cawapres yang akan diusung tetap merujuk pada kesepakatan antara PKB dengan Gerindra. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Golkar   kkir   KIB   Prabowo   Nusron Wahid   Airlangga  

Terpopuler