Golkar Jakarta Panaskan Mesin Politik

Sabtu, 10 Desember 2011 – 08:14 WIB

JAKARTA - Mendekati penentuan dukungan calon gubernur (cagub) jelang Pilkada 2012 mendatang, mesin politik DPP Partai Golkar terus dipanasiTujuannya tidak lain untuk bisa mengusung Ketua DPD Partai Golkar Jakarta Prya Ramadhani

BACA JUGA: Pemilu 2014, Suara Demokrat Akan Turun



“Kami kader Golkar Jakarta punya komitmen yang tinggi untuk merealisasikan Pak Prya maju di Pilkada Jakarta sebagai cagub,” tegas Asraf Ali, Wakil Ketua DPD Partai Golkar.

Asraf mengatakan, komitmen yang tinggi itu tidak lain bagian dari amanah Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang digelar DPD Partai Golkar Jakarta yang menghasilkan keputusan, beringin Jakarta mengusung Prya sebagai cagub.

Kata Asraf, keputusan yang dihasilkan dari rakerda bukan seemata-mata suara dari tingkat provinsi, melainkan suara tingkat wilayah, kecamatan, kelurahan bahkan sampai tingkat rukun warga (RW)
“Agar apa yang diputuskan dalam rakerda tidak sia-sia, kami seluruh kader Jakarta saat ini terus bekerja untuk mensosialisasikan Pak Prya,” tuturnya.

Bentuk sosialisasi yang dilakukan, salah satunya dengan aktif menjalankan komunikasi politik dengan warga Jakarta

BACA JUGA: 2012, Setgab Dipastikan Bubar

“Apalagi kami sebagai pengurus partai
Menjalankan komunikasi politik untuk mempopulerkan Pak Prya dianggap sebuah kewajiban tanpa harus disuruh

BACA JUGA: Tujuh Fraksi Dukung Hak Interpelasi Moratorium Remisi

Jadi dukungan kepada Pak Prya harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi,” ujarnya.

Bicara soal lawan politik internal dalam penentuan cagub, diakui Asraf, saat ini Partai Golkar mempunyai dua figur cagub yang akan maju di pilkadaKedua figur ini merupakan kader terbaik Golkar yang mempunyai popularitas yang berbeda dan keduanya bisa saling mengisi kekurangan masing-masingKedua kader terbaik itu tidak lain adalah Tantowi Yahya dan Prya Ramadhani

Tantowi populer dengan keartisannyaSementara Prya Ramadhani bisa dikatakan populer dengan ketokohoan politiknya“Jadi kalau dilihat populer dua-duanya memang populer di bidangnya masing-masingKalau sudah bicara semuanya populer yang harus dilakukan bagaimana DPP bisa memutuskan yang terbaik,” ungkapnya.

Sementara itu, di saat kader Golkar Jakarta tengah memanaskan mesin politiknya, di DPP Partai Golkar justru berhembus rumor yang menyatakan kalau pilihan DPP akan jatuh ke tangan TantowiSebab dari kabar yang ditiupkan DPP, nama Tantowi selalu unggul sebagai cagub yang didukung partai Golkar dalam survei yang dilakukan DPP(pes)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kampanyekan Hatta, BM PAN Siap Jadi Ujung Tombak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler