JAKARTA – Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, menegaskan, tidak ada tawaran tambahan kursi menteri dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada partai berlambangan pohon beringin itu.
“Dan, Golkar tidak dalam posisi berharap untuk limpahan kursi-kursi di kabinet,” kata Priyo, Kamis (5/4), di Jakarta. “ Itu sepenuhnya wewenang presiden, ” imbuhnya.
Terkait dengan rumor yang menyatakan tiga kursi menteri yang kini diduduki oleh kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal diganti non PKS, Priyo mengatakan, Golkar dalam tidak mendorong apapun.
“Saya tegaskan dalam hal ini Golkar dalam posisi tidak berharap, tidak meminta dan tidak mengusahakan agar mendapatkan menteri dari limpahan kabinet lengseran PKS,” kata Priyo lagi.
Dijelaskan, semua orang tahu Golkar punya cukup banyak Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampuni. “Tapi saat ini Golkar tidak dalam posisi yang berharap untuk posisi tersebut,” kata Wakil Ketua DPR, itu.
Bagaimana kalau ada kader Golkar yang secara individu mengajukan atau mencoba menawarkan diri untuk posisi menteri? Priyo mengatakan, tidak ada yang melakukan langkah itu karena dinilai kurang elok, apalagi terkait posisi PKS saat ini. “Itu dinilai kurang elok,” tegasnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyidik KPK Obok-obok Ruang DPRD Riau
Redaktur : Tim Redaksi