jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (DPDTT), Marwan Jafar mengatakan, konflik antarmasyarakat di pedesaan masih kerap terjadi. Karena itu, diperlukan langkah strategis untuk mengatasinya. Salah satunya menggelorakan jiwa gotong royong di tengah masyarakat.
“Untuk mengantisipasi beragam konflik, perlu kembali dibudayakan jiwa gotong royong. Karena dalam kehidupan, masyarakat tidak terlepas dari interaksi sosial yang tidak akan bisa sendiri. Sikap ini penting untuk dibudayakan sebagai tonggak revolusi mental di masyarakat,” terang Marwan, Selasa (10/3).
BACA JUGA: Jokowi Diminta Tengahi Konflik Pelabuhan Cilamaya
Menurut Marwan, masyarakat Indonesia pada dasarnya dikenal dengan sikap ramah, kekeluargaan dan jiwa gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, semangat tersebut harus dimaksimalkan.
Untuk melakukannya, sambung Marwan, kepala desa harus lebih intensif menyatukan visi dan misi masyarakat. Antara lain dengan memperbanyak koordinasi antardesa.
BACA JUGA: Periksa Empat Pemenang Tender UPS, Cuma Satu yang Nongol
“Dana desa yang siap dikucurkan April mendatang harus bisa menjadi akses koneksitas antar desa. Karena meski setiap desa punya program masing-masing, namun antar desa juga punya sarana dan prasarana yang saling menunjang,” tegas Marwan. (gir/jpnn)
BACA JUGA: Berlayar dengan Kapal Pelni, Penumpang Bisa Sambil Belanja di Alfamart
BACA ARTIKEL LAINNYA... Untuk Urusan yang Satu Ini, JK Puji SBY
Redaktur : Tim Redaksi