Gubernur Anies: Kami tak Ingin Kuburkan Lebih Banyak Orang Lagi

Senin, 05 Juli 2021 – 10:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau masyarakat agar mengurangi mobilitas selama masa Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Hal itu dikatakan Anies mengingat kondisi pandemi Covid-19 di Jakarta saat ini sudah luar biasa mengkhawatirkan.

BACA JUGA: PPKM Darurat: Pengendara dari Arah Tangerang ke Jakarta Diputar Balik

Rumah sakit, kata Anies, saat ini sudah sangat kewalahan menangani pasien.

Jumlah pasien tiap harinya terus bertambah.

BACA JUGA: Kemarin, Tambahan Kasus Covid-19 di Jakarta Tembus 10 Ribu dalam Sehari

"Tiap hari ratusan keluarga panik mencari tempat isolasi atau rumah sakit, karena mereka terpapar. Karena itulah, saya minta kepada semua, hindari keterpaparan dengan sementara bertahan dulu di rumah, kurangi kegiatan di luar rumah," kata Anies dalam keterangan tertulisnya, Minggu (4/7).

Anies juga menjelaskan angka pemakaman di Ibu Kota amat signifikan seminggu terakhir, di mana jumlahnya mencapai 392.

BACA JUGA: Perintahkan ASN Bantu Penanganan Pandemi, Anies: Semua Turun Tangan dan Fokus

"Menambah liang kubur ini adalah sebuah tanda bahaya bagi semua bahwa jumlah kematian di Jakarta meningkat amat tinggi. Ini adalah orang-orang yang dua minggu sebelumnya masih sehat, mereka orang tua, ayah, ibu, kakak, adik kita," ujar Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengimbau kepada masyarakat agar segera mendatangi sentra-sentra vaksinasi.

"Ada satu hal penting, kita ingin cepat selesai atau lama? Kalau ingin cepat, semua bertahan di rumah demi keselamatan. Kami tak ingin kuburkan lebih banyak orang lagi," seru Anies. (cr1/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler