Gubernur Bahas Pernyataan Thamrin

Minggu, 09 Januari 2011 – 04:05 WIB
PROTES-Ribuan warga suku dayak Kota Palangka Raya Kalteng demo di Bundaran Besar Palangka Raya, Sabtu (8/1) siang mengecam pernyataan Sosiolog UI Thamrin Amal Tamagola terkait sidang Ariel Paterpan. Massa menuntut Thamrin untuk ditindak secara hukum adat. FOTO HENDRY PRIE/KALTENG POS

PONTIANAK -- Gubernur Kalimantan Barat sekaligus Ketua Dewan Adat Dayak Kalbar, Cornelis akan membahas pernyataan sosiolog Universitas Indonesia Prof Dr Thamrin Amal Tamagola dalam persidangan kasus video Ariel tentang suku Dayak.

"Jangan mengada-adaJangan mencari persoalan dengan Dayak," ujar Cornelis di Balai Petitih belum lama ini.

Menurut Cornelis, Thamrin terlalu berani membuat pernyataan seperti itu, apalagi dia belum pernah pergi ke Kampung Dayak

BACA JUGA: Lafadz Allah di Potongan Daging

"Jangan mengajak berlawanlah
Dayak itu pendek sumbunya

BACA JUGA: Bentrok Berdarah, Warga NTT Minta Maaf

Mudah terbakar," kata Cornelis.

Cornelis menyatakan pernyataan dari Thamrin tidak benar
"Lihat saja penampilan saya

BACA JUGA: Korban Banjir Kesetrum Listrik Tewas

Dari dulu juga tidak (porno)Hanya orang saja mempolitisir dan menganggap primitifDianggap tidak sekolah dan hidup mengembara," katanya

Pernyataan Tamrin dinilai fitnah dan mendiskreditkan dan menganggu keharmonisan dan karifan lokasl Masyarakat DayakTamrin yang saat Sidang Aril mengatakan bahwa di kalangan masyarakat Dayak bahwa bersenggama tanpa keterikatan perkawinan merupakan hal yang biasa, mendapatkan kecaman keras, bahkan hampir seluruh masyarakat Dayak diseluruh Indonesia bahkan termasuk Sabah dan Sarawak(uni)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sesaat Usai Dilantik, Wako Tomohon Mutasi Pegawai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler