jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyambangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta Selatan, Selasa (23/3).
Kedatangan Rusli ke kantor lembaga antirasuah itu luput dari pengamatan. Dia tiba-tiba saja sudah keluar dari gedung itu sekitar Pukul 12.04 WIB.
BACA JUGA: Dulu Bermasalah di Kasus Lahan Cengkareng, Rudy Hartono Kini Diperiksa KPK di Tanah Munjul
Kepada awak media, Rusli mengaku menemui Deputi Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Herry Muryanto.
"Alhamdulillah, saya tadi diterima Pak Deputi Korsupgah Herry dengan ibu dan staf, melaporkan LHKPN 2020," kata Rusli Habibie kepada wartawan sebelum meninggalkan Gedung KPK.
BACA JUGA: Rahmat dan Fatma Ditembak Sipil Bersenjata, Menegangkan
Rusli mengaku sempat membahas pencegahan korupsi di Gorontalo melalui Aparatur Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan laporan masyarakat.
"Insyaallah dari Korsupgah akan ke Gorontalo," lanjut Rusli.
BACA JUGA: KPK Garap Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman terkait Kasus Dugaan Suap
Terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LKHPN 2020 miliknya, Rusli menyebut ada perubahan jumlah kekayaan yang dilaporkan.
Walakin, dia tidak memerincinya. "Yang jelas, ada yang dijual, ada yang dibeli," kata Rusli.
Sebelum meninggalkan Gedung KPK, Rusli berpesan agar para pejabat melaporkan harta kekayaannya secara transparan.
"Tanpa LKHPN jangan berani jadi pejabat besar," pungkasnya. (mcr9/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Dea Hardianingsih