jpnn.com, BULUNGAN - Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) siap menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari sejumlah sektor.
“Sebab, banyak hal yang bisa didukung untuk menyukseskan program pemerintah tersebut,” kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Tanjung Selor, Bulungan, Senin (31/1).
BACA JUGA: Kapolri Beri Bocoran soal Konsep Sistem Keamanan di IKN Nusantara
Dia mencontohkan misalnya pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) hingga pasokan bahan makanan untuk IKN Nusantara.
Zainal menjelaskan bahwa bidang pertanian di Kaltara, sangat cocok menjadi lumbung pangan.
BACA JUGA: Edy Mulyadi jadi Tersangka dan Ditahan Polisi, Terancam 10 Tahun Penjara
Oleh karena itu, lanjut dia, nantinya Kaltara bisa memasok kebutuhan pangan seperti sayur mayur, beras, dan lainnya untuk kebutuhan di IKN Nusantara.
“Ke depan, IKN Nusantara juga bisa menyerap tenaga kerja bagi masyarakat Kaltara untuk proses percepatan pembangunan di IKN,” kata Zainal.
BACA JUGA: 4 Arahan Presiden Jokowi Terkait Evaluasi PPKMÂ
Pada bidang energi, Provinsi Kaltara juga dapat menyuplai ketersediaan, khususnya listrik di IKN Nusantara.
Sebab, Kaltara telah dicanangkan sebagai daerah energi baru terbarukan.
“Insyaallah Kaltara bisa menyuplai tenaga kelistrikan di IKN, mengingat saat ini daerah kami tengah mengebut pengerjaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sungai Mentarang dan Kayan,” kata dia. “Jadi, listrik dari Kaltara pasti bisa men-support IKN,” tambahnya.
Zainal memastikan jika proses pembangunan IKN Nusantara berjalan lancar, maka masyarakat Kaltara selalu siap mendukung pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
“Masyarakat Kaltara tentu sangat siap mendukung IKN Nusantara di Kaltim, harapannya proses pembangunan IKN dapat berjalan dengan aman dan lancar,” katanya.
Zainal optimistis pemindahan IKN ke Kaltim dapat membawa dampak positif bagi Kaltara yang merupakan beranda depan NKRI.
“Yang jelas Pemprov Kaltara sangat mendukung (pemindahan ibu kota, Red), karena Kaltara bisa jadi provinsi penyangga, dan sudah pasti membawa dampak positif bagi masyarakat Kaltara,” katanya pula.
Pemerintah pusat bersama DPR RI telah mengesahkan RUU IKN menjadi UU.
Belum lama ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah menamakan IKN dengan nama Nusantara. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Boy