Gubernur Sumbar: Kampung Tangguh Payakumbuh Layak Ditiru Seluruh Indonesia

Kamis, 18 Juni 2020 – 08:26 WIB
Kapolda Sumbar Irjen Toni Hermanto, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, dan Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Arief Gajah Mada melakukan kunjungan kerja ke Payakumbuh. Foto: Dok Humas Polres Payakumbuh for JPNN.com

jpnn.com, PAYAKUMBUH - Kapolda Sumatera Barat Irjen Toni Hermanto, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Arief Gajah Mada melakukan kunjungan kerja ke Payakumbuh, Rabu (17/6).

Dalam kunjungan ini, tiga tokoh Forkompimda Sumbar itu mengecek Kampung Tangguh yang didirikan khusus penanganan dan pengendalian Covid-19.

BACA JUGA: Gubernur Sumbar Protes Alkitab Berbahasa Minang, Warga Jabar Santai Saja Ada Lagu Kristen Sunda

Total, ada tiga Kampung Tangguh di Payakumbuh. Pertama ada di Kelurahan Limbukan di Payakumbuh Selatan, lalu Kelurahan Payobasuang di Payakumbuh Timur, serta Kelurahan Koto Panjang Padang dan Koto Panjang Dalam di Nagari Koto Panjang, Kecamatan Latina.

Usai melalukan pengecekan, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, pihaknya mendukung penuh operasional Kampung Tangguh yang sudah sangat mendukung tugas pemerintah.

BACA JUGA: Gubernur Sumbar: Yang Sudah Masuk tak Boleh Keluar

“Kami akan rapatkan dan diskusikan dengan Kapolda Sumbar dan Danrem, sebagai bentuk apresiasi dari pemprov, kami akan support dan motivasi Kampung Tangguh Payakumbuh ini sehingga dapat memotivasi daerah-daerah lain di Sumbar untuk melahirkan Kampung Tangguh serupa lainnya. Kami jadikan role model di Sumbar bahkan di nasional, layak,” kata Irwan Prayitno.

Selain mengecek Kampung Tangguh, rombongan kapolda dan gubernur serta danrem juga meninjau standar pelayanan maupun protokol kesehatan di Gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Pelayanan Kepolisian Dalam Satu Atap, dalam rangka Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK).

BACA JUGA: Pak RT Tewas Ditusuk Warga, Motif Pelaku Kesal Lihat Muka Korban

Selain itu, kapolda juga meresmikan Taman Pangan Terpadu Polres Payakumbuh yang merupakan program Polri Peduli Ketahanan Pangan. Taman Pangan Terpadu sendiri adalah lahan yang mengintegrasikan pertanian, perikanan dan peternakan dalam satu tempat.

Kemudian, juga dilakukan pembagian paket sembako secara simbolis oleh kapolda. Sembako ini adalah hasil ketahanan pangan personel Polres Payakumbuh dan diberikan kepada masyarakat yang terdampak COVID-19.

“Sembako yang disiapkan sebanyak 100 paket, masing-masing paket terdiri dari beras lima kilogram, jeruk, telur ayam, telur itik, cabai, terong, ubi, dan tomat,” kata kapolda.

Kegiatan dilanjutkan dengan meninjau posko, sarana prasarana, dapur umum, lumbung pangan, taman pangan, panel data posko. Pada kesempatan ini juga dilakukan pemberian bantuan alat pelindung diri (APD) untuk mencegah virus corona.

Sementara itu, Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan mengatakan, Kampung Tangguh COVID-19 Perumnas Kubang Gajah di Limbukan, Payakumbuh Selatan, dijadikan role model adaptasi menuju tatanan new normal di Payakumbuh.

Kampung yang didirikan sejak akhir Maret secara swadaya oleh warga Perumnas Kubang Gajah ini telah berhasil mencegah penularan COVID-19, mampu mendisiplinkan warga, mengatasi dampak sosial dan ekonomi bahkan telah berhasil menurunkan angka kejahatan karena posko ini berkerja 1×24 jam. (cuy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler