Gunung Agung Meletus, Warga Diimbau Jangan Panik

Selasa, 21 November 2017 – 18:09 WIB
Gunung Agung Meletus, Warga Diimbau Jangan Panik. Foto BNPB

jpnn.com, KARANG ASEM - Gunung Agung meletus. Setelah tiga bulan dinyatakan status siaga, Selasa (21/11) sore pukul 17.35 Waktu Indonesia Tengah (WITA), gunung berapi itu erupsi.

Radar Bali (Jawa Pos Group) melaporkan, gunung yang terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali dengan ketinggian 3.031 mpdl mengeluarkan asap hitam pekat dan suara gemuruh.

BACA JUGA: Gempa Guncang Nias Utara dan Morotai

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengimbau masyarakat agar tetap tenang.

“Gunung Agung di Karangasem Bali meletus mengeluarkan asap hitam pada 21/11/2017 pukul 17.35 WITA. Status Siaga (level 3). Masyarakat diimbau tetap tenang. Tidak usah panik. Jauhi radius 6-7,5 km sesuai rekomendasi PVMBG,” kata Sutopo melalui akun twitter.

BACA JUGA: Sekolah di Luar Zona Bahaya Kembali Dibuka

Pantauan BPBD Karangasem di Selat juga menunjukkan hal yang sama. Asap tebal keluar dari kawah Gunung Agung disertai suara gemuruh.

BACA JUGA: Dirjen PKH: Tim Satgas Tetap Siaga Selamatkan Ternak

Hal senada dilontarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Melalui rilisnya, PVMBG mengatakan, terjadi letusan Gunung Agung, Selasa sore.

“Asap teramati bertekanan sedang dengan warna kelabu tebal dan dengan ketinggian maksimum sekitar 700 m di atas puncak. Abu letusan bertiup lemah ke arah Timur-Tenggara,” kata PVMBG dalam rilisnya.

“Letusan masih terus berlangsung. Masyarakat agar tetap tenang namun agar senantiasa mengikuti rekomendasi PVMBG dalam Status Level III (Siaga),” tuturnya.

Di lain sisi, Bupati Karangasem IG Mas Sumatri mengaku belum mengetahui Gunung Agung erupsi. “ Belum ada letusan,” paparnya. (jpnn/rb/mus/mus/JPR)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Status Menurun, Gunung Agung Masih Ada Potensi Erupsi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler