Gunung Ibu Erupsi 2 Kali, Lontarkan Abu Setinggi 500 Meter

Sabtu, 21 Desember 2024 – 20:15 WIB
Gunung Ibu di Halmahera Barat kembali erupsi pada Jumat (20/12) malam hingga Sabtu (21/12). Foto: Abdul Fatah/Antara

jpnn.com, HALMAHERA BARAT - Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, kembali erupsi pada Sabtu (21/12).

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu di Kabupaten Halmahera Barat pada Jumat (20/12) malam hingga Sabtu, mencatat sudah dua kali terjadi erupsi pada Gunung Ibu dengan menggemburkan abu secara bervariasi.

BACA JUGA: Gunung Semeru Erupsi Lagi pada Sabtu Pagi

"Erupsi di atas puncak gunung setinggi 1.325 meter dari permukaan laut itu terjadi hingga dua kali," kata Petugas Pos PGA Ibu di Kabupaten Halmahera Barat Rivaldi, Sabtu (21/12).

Rivaldi menyebut erupsi pertama Jumat Sore hingga malam hari dengan mengeluarkan abu setinggi 500 meter.

BACA JUGA: Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter

Disusul erupsi kedua pada pukul 17.29 WIT dengan tinggi kolom abu setinggi 400 meter di atas puncak gunung dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Timur Laut.

Rivaldi mengatakan erupsi Gunung Ibu ini berhasil terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 26 mm dan durasi ± 45 detik dari Pos PGA Ibu yang berada di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat.

BACA JUGA: Korban Erupsi Gunung Lewotobi Tetap Bisa Gunakan Hak Pilih di Pilkada 2024

"Saat ini kondisi Gunung Ibu masih berada pada status Level III atau Siaga," ungkap Rivaldi

Karena itu, masyarakat di sekitar Gunung Ibu maupun wisatawan, agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 5,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif gunung itu.

"Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker maupun kaca mata guna terhindar dari paparan abu gunung," pesan Rivaldi.

Dia berharap kepada seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoaks), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya sekaligus meminta kepada masyarakat untuk selalu mengikuti arahan dari pemda.

Pemkab Halmahera Barat agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan Gunung Ibu yang berada di DezaGam Ici untuk mendapatkan informasi langsung tentang aktivitas gunung api itu. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler