MEDAN-Meski sudah memutuskan untuk membesut PSMS versi LPIS, Abdul Rahman Gurning masih juga digoda klub lain. Adalah Arema Indonesia IPL yang berniat untuk memboyong Gurning ke Malang. Bahkan nama Gurning sudah didaftarkan ke tim untuk berlaga mulai 17 Februari mendatang di IPL.
Padahal Gurning saat ini masih terlihat melatih Saktiawan Sinaga cs di Stadion Kebun Bunga Medan. Gurning saat dikonfirmasi membenarkan adanya tawaran dari klub berjuluk Singo Edan itu untuk menyeberang ke Malang. Namun dirinya belum memberikan keputusan.
"Iya memang benar Arema IPL sudah mengajukan tawaran kepada saya. Bahkan di media-media di sana nama saya dikabarkan sudah akan memimpin latihan dalam Minggu ini. Buktinya saya masih disini melatih PSMS. Saya belum ada memberikan keputusan kepada mereka," kata Gurning saat dikonfirmasi kemarin.
Mantan pembesut PSPS dan Persegres itu mengatakan masih memiliki komitmen untuk membesut PSMS. Namun tak dipungkirinya ia juga resah karena kondisinya di Medan belum juga jelas. "Sejauh ini saya masih komit. Tapi saya harap juga ada kepastian secepatnya. Manajemen menjanjikan tanggal 16 Februari ini. Kita tunggu sajalah. Tapi kalau memang tidak jelas, apa boleh buat," katanya.
Arema IPL sebenarnya juga juga terseret dualisme. Terakhir pertentangan terjadi antara Winarso dan Nur Salam, yang belakangan dimenangkan kubu Winarso. Arema versi inilah yang berniat mendatangkan Gurning.
"Arema IPL yang dipimpinj Winarso ini yang disahkan PSSI ke IPL. Tapi jujur sejauh ini saya tidak yakin. Mereka sudah harus main tanggal 17 tapi baru membentuk tim. Apalagi mereka juga tidak bisa memastikan ada sodoran kontrak.. Kalau di Medan meskipun tidak pasti tapi rumah saya di sini. Tidak mungkin di sana nantinya jadi luntang- lantung," katanya.
Gurning sebelumnya hanya diikat dengan pra kontrak sebesar 10 persen. Jelas itu tidak bisa mengikat. Sementara ia juga telah melatih tim selama tiga bulan. "Saya masih tunggu kejelasan di PSMS ini. Saya harap tanggal 16 ini manajemen bisa memberikan kepastian. Bukan hanya untuk saya, tetapi juga pemain," pungkasnya. (don)
Padahal Gurning saat ini masih terlihat melatih Saktiawan Sinaga cs di Stadion Kebun Bunga Medan. Gurning saat dikonfirmasi membenarkan adanya tawaran dari klub berjuluk Singo Edan itu untuk menyeberang ke Malang. Namun dirinya belum memberikan keputusan.
"Iya memang benar Arema IPL sudah mengajukan tawaran kepada saya. Bahkan di media-media di sana nama saya dikabarkan sudah akan memimpin latihan dalam Minggu ini. Buktinya saya masih disini melatih PSMS. Saya belum ada memberikan keputusan kepada mereka," kata Gurning saat dikonfirmasi kemarin.
Mantan pembesut PSPS dan Persegres itu mengatakan masih memiliki komitmen untuk membesut PSMS. Namun tak dipungkirinya ia juga resah karena kondisinya di Medan belum juga jelas. "Sejauh ini saya masih komit. Tapi saya harap juga ada kepastian secepatnya. Manajemen menjanjikan tanggal 16 Februari ini. Kita tunggu sajalah. Tapi kalau memang tidak jelas, apa boleh buat," katanya.
Arema IPL sebenarnya juga juga terseret dualisme. Terakhir pertentangan terjadi antara Winarso dan Nur Salam, yang belakangan dimenangkan kubu Winarso. Arema versi inilah yang berniat mendatangkan Gurning.
"Arema IPL yang dipimpinj Winarso ini yang disahkan PSSI ke IPL. Tapi jujur sejauh ini saya tidak yakin. Mereka sudah harus main tanggal 17 tapi baru membentuk tim. Apalagi mereka juga tidak bisa memastikan ada sodoran kontrak.. Kalau di Medan meskipun tidak pasti tapi rumah saya di sini. Tidak mungkin di sana nantinya jadi luntang- lantung," katanya.
Gurning sebelumnya hanya diikat dengan pra kontrak sebesar 10 persen. Jelas itu tidak bisa mengikat. Sementara ia juga telah melatih tim selama tiga bulan. "Saya masih tunggu kejelasan di PSMS ini. Saya harap tanggal 16 ini manajemen bisa memberikan kepastian. Bukan hanya untuk saya, tetapi juga pemain," pungkasnya. (don)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Daftarkan Dulu, Pengesahan Belakangan
Redaktur : Tim Redaksi