jpnn.com, JAKARTA - Formasi CPNS dan PPPK 2021 belum semuanya diumumkan instansi pusat maupun daerah.
Kini kalangan guru honorer khawatir mata pelajaran (mapel) yang geluti tidak masuk dalam formasi.
BACA JUGA: Ini Penjelasan Kepala BKN Soal Penundaan Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021
Menurut Pengurus Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Garut Dudi Abdullah, formasi CPNS dan PPPK sangat mengecewakan mereka. Dalam formasi CPNS tidak untuk guru padahal banyak guru PNS yang pensiun.
Tak hanya persoalan itu, kata dia, formasi PPPK juga mengalami penurunan sangat drastis dari usulan formasi 8 ribu lebih yang ditetapkan formasi sekitar 25 persen.
BACA JUGA: Honorer K2 Heboh, Ada Informasi Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 Ditunda
"Itu juga tidak semua mapel yang diakomodir. Terus nasib kami bagaimana," kata Dudi kepada JPNN.com, Senin (31/5).
Guru honorer K2 ini mengungkapkan kesedihan rekan-rekannya di Garut terkait minimnya formasi yang tersedia yang otomatis membuat persaingan makin ketat. Selain itu banyak juga yang tidak bisa ikut seleksi.
BACA JUGA: Informasi Terbaru Kemenag soal Formasi CPNS dan PPPK 2021 untuk Guru AgamaÂ
"Janji Mendikbudristek Nadiem Makarim mana ya. Daerah sudah mengajukan usulan kebutuhan semaksimal mungkin tetapi formasi yang ditetapkan sedikit karena pemda harus menanggung anggaran gaji dan tunjangan," tuturnya.
Keluhan juga disampaikan Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Blitar Sri Hariyati. Guru honorer K2 dengan masa pengabdian 26 tahun itu mengaku tidak tahu harus bagaimana lagi.
"Saya benar-benar bingung, takut," ucapnya.
Dia mengaku sudah bertanya ke daerah lain yang telah diumumkan formasi sementara di BKD Blitar masih menunggu juknis dan ketentuan dari pusat.
Saat ini, kata dia, guru honorer butuh informasi seputar formasi di sekolah masing-masing sesuai bidangnya.
"Seperti saya mapel Bahasa Indonesia, apa ada formasinya Kalau tidak ada bagaimana nasib saya yang sudah makin menua ini," keluhnya. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad