Gus Ami Hadiri Pengajian dan Bersilaturahmi dengan Sayyid Seif Alwi

Senin, 15 Maret 2021 – 16:22 WIB
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus AMI. Foto: Humas DPR RI.

jpnn.com, KARAWANG - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Gus AMI menghadiri pengajian rutin malat Jumat yang digelar Majelis Ahbaburrasul Indonesia pimpinan Sayyid Seif Alwi, di Jalan Baladewa Blok NQ, Nomor 16, Sukaluyu, Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/3) sekitar pukul 20.15.

Gus AMI yang hadir di lokasi disambut langsung oleh Sayyid Seif dan ratusan jemaah.

BACA JUGA: Gus AMI Minta Tenaga Pendidik dan Guru di Ponpes Diprioritaskan Dapat Vaksin Covid-19

“Tahun 2015 saya pertama kali melihat video beliau (Sayyid Seif) di media sosial (medsos). Waktu itu saya curiga jangan-jangan beliau ini bukan NU, karena kualitas gambarnya (videonya) bagus, biasanya kalau NU kualitas gambarnya tidak bagus,” kata Gus AMI mengawali sambutan disambut gelak tawa jemaah yang hadir.

Menurut Gus AMI, perjuangan NU saat ini belum usai.

BACA JUGA: Sembuh dari Covid-19, Ashanty Gelar Pengajian

Masih banyak hal yang harus terus diperjuangkan demi meraih kemaslahatan dan kesejahteraan bersama.

Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyatakan peran ulama dalam mencerdaskan dan turut andil pada kemerdekaan Indonesia harus terus dilestarikan oleh generasi penerus bangsa.

BACA JUGA: PKS: Moderasi Islam Faktor Penting Kebangsaan Indonesia

“Agama tidak boleh dipisahkan dari negara. Kita sebagai umat beragama harus ikut andil berjuang dan bersatu. Kemajuan tanpa Islam atau tanpa agama akan menjadi kemajuan yang semu,” ungkap Gus AMI.

Pimpinan DPR koordinator bidang kesejahteraan rakyat ini menambahkan Islam adalah sumber kemajuan, terutama Islam ahlussunnah wal jamaah.

Maka dari itu, dia yakin Majelis Ahbaburrasul pimpinan Sayyid Seif menjadi salah satu kekuatan dan solusi utama kemajuan bangsa.

Sementara itu, Sayyid Seif menyatakan bahwa bangsa Indonesia sepatutnya bersyukur karena memperoleh berbagai kemudahan dalam menjalankan ibadah. Menurut Sayyed Seif, itu semua berkat kepemimpinan umat Islam terakomodasi dengan baik di Indonesia.

“Kita di Indonesia enak. Setiap blok rumah bebas bikin masjid, mengaji setiap saat boleh, kami mengaji rutin seperti sekarang boleh. Di negara-negara lain, majelis-majelis seperti ini sulit digelar,” ungkap Sayyid Seif.


Sayyid Seif menyatakan setiap negara harus mempunyai landasan. Indonesia adalah negara berlandaskan Pancasila di mana sila pertama berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa.

“Itu artinya Indonesia peduli dengan keagamaan,” kata Sayyid Seif.

Gus AMI hadir didampingi oleh Sekjen DPP PKB M Hasanuddin Wahid, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun A Syamsurijal, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, serta sejumlah pengurus DPP PKB dan PDW PKB Jawa Barat lainnya.

Sayyid Seif Alwi banyak diperbincangkan publik lantaran video ceramahnya yang santun dan moderat beredar di media sosial, baik YouTube, Facebook dan Twitter.

Sayyid Seif menjadi idola karena menyebarkan dakwah Islam yang sejuk dan toleran.

Namun demikian, banyak yang tidak mengetahui biografi ulama bernama lengkap Seif Alwi Iskandar bin Muhammad Misbah bin Muhammad Ali Hasan bin Ahmad bin Muhammad Syarif, itu.

Sayyid Seif merupakan keturunan ke-19 Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah) dan keturunan ke-25 Abdul Malik yang dikenal dengan sebutan Adzmat Khon. (*/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler