jpnn.com, SURABAYA - Bakal calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku tidak khawatir pendukungnya yang mayoritas kaum perempuan akan berpindah hati ke Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang kini menggandeng Puti Guntur Soekarno.
Khofifah yang juga ketua umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdatul Ulama (NU) meyakini pendukungnya tidak akan berganti pilihan meski Gus Ipul menggandeng figur perempuan sebagai calon wakil gubernur.
BACA JUGA: Puti Guntur Soekarno Kaget saat Pria Itu Meneleponnya
“Ini belum kampanye. Tapi, aku mau bilang coblos jilbab putih. Wis (sudah, red) keren. Saya rasa identifikasinya sangat terang. Coblos jilbab putihnya," kata Khofifah seraya tersenyum di rumahnya, Surabaya, Minggu, (14/1).
Selain itu, Khofifah juga tidak merisaukan pendapat banyak pihak yang memprediksi suara warga NU pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) akan pecah. Khofifah mengako optimistis bakal tetap mengantongi dukungan nahdiyin di Jatim meski Gus Ipul tercatat sebagai ketua PBNU.
BACA JUGA: SBY dan AHY Bakal Turun Langsung demi Duet Khofifah-Emil
"Kamu mah silaturrahim sebanyak-sebanyaknya, seluas-luasnya. Kira-kira seperti itu," ungkap Khofifah.
Sekadar informasi, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Timur telah menerima pendaftaran dua pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur. Pertama adalah Khofifah Indar Parawansyah-Emil Elestianto Dardak yang diusung Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Hanura, PAN dan PKPI.
BACA JUGA: Puti Ziarah Makam Bung Karno, Emil Dardak Nyanyi Lagu Akad
Sedangkan yang kedua adalah Gus Ipul-Puti hasil koalisi PKB dan PDIP yang juga didukung Partai Gerindra dan PKS. Puti menjadi pengganti Abdullah Azwar Anas yang mengundurkan diri.(mkd/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ternyata Bukan Gerindra yang Menolak La Nyalla, tapi..
Redaktur & Reporter : Antoni