Gus Ipul - Mas Adi Berbuat Baik Sebelum Mendaftar ke KPU, Ingin Meniru Nabi

Minggu, 06 September 2020 – 21:14 WIB
Bacawali Kota Pasuruan, Gus Ipul saat mengayuh becak menuju Kantor KPU setempat untuk mengikuti proses pendaftaran, Minggu (6/9). (ANTARA/HO-Istimewa/FA)

jpnn.com, PASURUAN - Pasangan Saifullah Yusuf - Adi Wibowo (Gus Ipul - Mas Adi) melakukan perbuatan baik sebelum mendaftarkan diri sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Kota Pasuruan ke kantor KPU setempat pada Minggu (6/9).

Mantan wakil gubernur Jawa Timur itu melangkah dari dari kediaman Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Kota Pasuruan KH Idris Hamid.

BACA JUGA: PDIP Sumbar Tak Peduli Meski Mulyadi-Ali Kembalikan Rekomendasi

Dia bersama pendampingnya Mas Adi tidak langsung ke kantor KPU tetapi berziarah terlebih dahulu ke makam ulama besar Kota Pasuruan KH Abdul Hamid.

Selepas itu, Gus Ipul dan Mas Adi menyantuni puluhan anak yatim piatu di depan Mal Poncol. Setelah perbuatan baik itu, keduanya melanjutkan perjalanan ke kantor KPU Pasuruan menggunakan becak.

BACA JUGA: Dapat Rekomendasi PKB di Pilkada Sidoarjo, Gus Muhdlor Terima Pesan Istimewa dari Cak Imin

Menariknya lagi, Gus Ipul dan Mas Adi bukannya duduk manis tetapi memilih mengayuh sendiri becak tersebut. Sebaliknya pemilik becak duduk di kursi penumpang.

"Kami ingin menghindari pelanggaran protokol kesehatan. Seluruh ketua partai politik dan pendukung diarahkan menunggu di KPU," ujar Ketua DPC PKB Kota Pasuruan Ismail Hasani.

BACA JUGA: Kemendagri Soroti Pendaftaran Calon Pilkada 2020 yang Masih Dipenuhi Massa

Pasangan Gus Ipul - Mas Adi diusung koalisi PKB (8 kursi), Golkar (7 kursi), PKS (3 kursi), PAN (2 kursi), PPP (1 kursi) serta Partai Gelora (partai baru). Berkas pendaftaran pasangan ini diterima oleh jajaran komisioner KPU Kota Pasuruan.

Setelah mendaftar mereka tidak langsung pulang tetapi menaiki angkot dari kantor KPU menuju pasar Kebonagung. "Kami ingin meniru apa yang dilakukan Nabi (membangun pasar-red). Jadi kami ke makam Aulia (KH Hamid-red) lantas diakhiri di pasar," ucap Gus Ipul.

Mantan menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini ingin menunjukkan komitmen mewujudkan kemajuan daerah itu melalui tagline Pasuruan "Kota Madinah" yang berarti Aman Indah dan Harmoni.

"Kami akan mewujudkan Kota Pasuruan 'Madinah van Java'. Makanya tadi kami akhiri dengan naik angkot menuju pasar sekaligus ingin mengetahui transportasi publik dan pasar di Pasuruan yang perlu banyak pembenahan," jelas putra Pasuruan itu.

Di Pilkada Serentak 9 Desember mendatang, Gus Ipul akan berhadapan dengan pasangan Raharto Teno Prasetyo - M Hasyim Asyari (TEGAS) yang diusung Partai Hanura (3 kursi), PDI Perjuangan (2 kursi), Partai NasDem (1 kursi) dan Partai Gerindra (3 kursi).(Ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler