jpnn.com, JAKARTA - Pendakwah Gus Miftah mengaku ingin bertemu dengan para tersangka kasus penistaan agama terkait promosi miras Holywings yang nencantumkan nama Muhammad dan Maria.
Dia mengaku sudah menghubungi pihak kepolisian agar bisa dipertemukan langsung dengan para tersangka tersebut.
BACA JUGA: Plt Wali Kota: Holywings Tidak Boleh Beroperasi di Kota Bekasi
"Saya mencoba celah. Saya pengin datang ke mereka," kata Gus Miftah saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Ustaz yang berteman dengan Deddy Corbuzier itu ingin memberikan pengetahuan mengenai fatalnya kesalahan para tersangka.
BACA JUGA: Ardhito Pramono Mengenang Masa Lalu di Atas Panggung Prambanan Jazz Festival 2022
Menurut Gus Miftah, Muhammad merupakan nama yang sakral dalam Islam.
"Akan saya ceramahi. Ini, loh, Muhammad, betapa sensitifnya," ujarnya.
BACA JUGA: Melancholic Bitch Menjadi Kejutan di Prambanan Jazz Festival 2022
Gus Miftah berharap para tersangka tersebut tidak cuma dihakimi namun diberi edukasi agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Jadi, tidak hanya memenjarakan, tetapi juga mengedukasi," tambahnya.
Sebelumnya, poster promosi miras gratis Holywings yang mencantumkan nama Muhammad dan Maria viral di media sosial.
Poster itu mengundang kemarahan umat Islam lantaran dinilai pelecehan agama.
Gegara hal tersebut, 6 staf promosi Holywings ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penistaan agama. (mcr31/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah