Gus Yaqut Kembali Pimpin Federasi Wing Chun Indonesia

Selasa, 05 September 2023 – 19:37 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat menerima mandat sebagai Ketum Federasi Wing Chun Indonesia, Selasa (5/9/2023). Foto: humas Kemenag

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kembali dipercaya menjadi ketua umum Federasi Wing Chun Indonesia untuk periode 2023-2027.

Gus Yaqut -sapaan Yaqut Cholil, sebelumnya memimpin organisasi olahraga bela diri asal Hongkong itu pada periode 2021-2023.

BACA JUGA: Menag Yaqut Terima Laporan Hasil Pengawasan Inspektorat, Ada Soal Penyelenggaraan Haji

Penyerahan mandat kepada Gus Yaqut dilakukan oleh Sekjen Federasi Wing Chun Indonesia Maulana Zaenal bersama Pembina King Yuwono, jajaran pengurus dan atlet, di Kantor Kemenag Jakarta.

Gus Yaqut pun berkomitmen membangun Wing Chun yang lebih maju dan diperhitungkan, serta menyiapkan beasiswa bagi atlet berprestasi.

BACA JUGA: Anies Singgung Jabatan Pak Luhut Bertumpuk, Cak Imin: Saya Enggak Ikut-Ikut

"Saya optimis Federasi Wing Chun Indonesia akan terdaftar sebagai anggota KONI. Ini komitmen saya, Wing Chun diakui," kata Gus Yaqut dikutip dari siaran pers, Selasa (5/9).

"Saya minta segera inventarisir atlet-atlet berprestasi Wing Chun agar mereka bisa mendapat beasiswa. Tetap semangat," imbuhnya.

BACA JUGA: Anies Baswedan Bilang Ada yang Gebrak Meja, Keras Sekali, Cak Imin Tegang

Sementara itu, Maulana Zaenal mengatakan selain menyampaikan laporan, pertemuan hari ini adalah untuk menyerahkan mandat ketua umum Federasi Wing Chun Indonesia kepada Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Dia menjelaskan bahwa masa jabatan Gus Yaqut sebagai ketum Federasi Wing Chun Indonesia berakhir pada 18 September 2022.

"Nah, pada 27 Agustus 2023 semua pengurus provinsi sepakat secara aklamasi mengangkat kembali Gus Yaqut sebagai ketua umum untuk periode 2023-2027," ucap Maulana.

Menurut Maulana, di masa kepemimpinan Gus Yaqut, Federasi Wing Chun Indonesia berkembang cukup pesat.

"Kami berharap di periode kedua ini bisa lebih maju lagi dan memiliki pengurus di seluruh provinsi di Indonesia. Begitu juga dengan keanggotaan Federasi Wing Chun di KONI," tuturnya.

Adapun Federasi Wing Chun Indonesia berasosiasi dengan induk organisasi Wing Chun dunia, yakni Ving Tsun Athletic Association (VTAA) Hong Kong yang independen dan tidak bernaung di bawah kendali cabang olahraga apa pun.

Maulana menyebut hingga kini Timnas Wing Chun Indonesia masih menyandang juara umum pada Kejuaraan Wing Chun Dunia pada 2022 dengan raihan perolehan 6 emas, 6 perak, dan 9 perunggu.

Pada 11-12 November 2023, Federasi Wing Chun Indonesia akan menggelar kejuaraan nasional di Kota Semarang, sekaligus ajang menyaring atlet-atlet nasional yang masuk ke Pelatnas untuk mengikuti kejuaraan dunia.

"Dengan pengkaderan dan penyaringan seperti itu, insyaallah prestasi atlet Wing Chun Indonesia tidak akan pernah goyah," ujarnya.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler