jpnn.com, TEGAL - Pemandangan berbeda terlihat di sepanjang jalan Pantai Utara (Pantura) di Kota Tegal sehari jelang Lebaran.
Volume kendaraan pemudik yang melintas di sepanjang gerbang masuk perbatasan Brexit Tol hingga perempatan Pos Maya terpantau lancar bahkan lengang.
BACA JUGA: Ha ha ha...Begini Cara Polisi Kelabui Pengendara Ngebut
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kota Tegal Johardi menjelaskan, lengangnya arus lalu lintas di sepanjang Pantura Kota Tegal disebabkan puncak arus mudik sudah terjadi sejak Kamis dan Jum'at (22-23/6) kemarin.
"Sesuai prediksi, puncak arus mudik sudah terlewati pada H-3 dan H-2 sebelum Lebaran," ungkap kepada Radar Tegal (Jawa Pos Group) di sela-sela meninjau kondisi arus lalin.
BACA JUGA: 2018, Jalan Tol Jawa Barat Bagian Selatan Dibangun
Berkurangnya kepadatan arus lalin, kata Johardi, dinilai efektif dengan memberlakukan pengalihan volume kendaraan dari arah barat melalui Jalur Lingkar Utara (Jalingkut) di sebelah utara terminal. Sehingga, saat terjadi lonjakan arus lalu lintas pemudik yang akan memasuki Pantura Kota Tegal bisa lebih diminimalisir.
"Lonjakan pemudik, didominasi sepeda motor sebanyak 9.979 unit dan mobil pribadi 3.831 unit dari arah barat (Jakarta) menuju (masuk) arah Kota Tegal," ujarnya.
BACA JUGA: Lebaran 2017, Motor Masih Mendominasi Arus Mudik
Penambahan, dibandingkan arus mudik tahun lalu volume pemudik tahun ini tergolong menurun karena sudah adanya distribusi volume kendaraan pemudik melalui jalur tol hingga exit Gandulan (Pemalang).
"Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, rekayasa pemecahan arus lalin akan kembali diberlakukan," tandasnya. (syf/ela)
BACA ARTIKEL LAINNYA... H-1 Lebaran, Arus Mudik di Nagreg Terpantau Lancar
Redaktur : Tim Redaksi