Hadang Pelarian Napi, Pelabuhan Merak Diperketat

Rabu, 21 Agustus 2013 – 09:01 WIB

jpnn.com - CILEGON - Jajaran Kepolisian Resort (Polres) Cilegon memperketat kualitas pengamanan di kawasan Pelabuhan Penyeberangan Merak dengan menurunkan satu pleton kekuatan atau sebanyak 35 anggota.

Hal itu dilakukan sebagai langkah untuk mengantisipasi adanya tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhan Ruku, Batubara, Sumatera Utara yang kabur menuju Pulau Jawa melalui jalur Selat Sunda.

BACA JUGA: Keluar Penjara, Pembacok Jaksa Ungkapkan Rasa Kecewa

Kapolres Cilegon AKBP Defrian Donimando mengatakan, peningkatan kualitas pengamanan di Pelabuhan Merak itu dilakukan untuk mengantisipasi masuknya tahanan yang kabur dari lapas Labuhan Ruku.

"Bisa saja ada tahanan yang kabur ke Pulau Jawa dari Labuhan melalui Pelabuhan Merak. Untuk itu, kami menerjunkan anggota satu pleton di sekitar pelabuhan," kata Defrian kepada Banten Raya, Selasa (20/8).  

BACA JUGA: 4 Lapas dan 1 Rutan Rawan Rusuh

Agar tidak dicurigai tahanan yang kabur itu, tambah Defrian, pihaknya tidak hanya menggunakan anggota berseragam, namun juga anggota berpakaian preman. "Semua anggota dibekali dengan senjata lengkap," ujarnya.

Dalam hal ini, Defrian menuturkan, anggota kepolisiannya itu disebar di sejumlah titik, baik di setiap dermaga maupun pintu keluar para penumpang yang baru turun dari kapal. "Itu dilakukan guna mempersempit celah masuknya tahanan kabur tersebut ke Pulau Jawa dan lepas dari pantauan," tuturnya.

BACA JUGA: Kapal Terbakar, 35 Ton BBM Ludes

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Merak AKP Kamarul mengatakan, dengan diturunkanya anggota Polres Cilegon, maka akan menambah kekuatan personil kepolisian dalam mengamankan area di Pelabuhan Merak.

"Jumlah anggota KSKP Merak 28 orang. Jika ditambah satu pleton, maka jumlah personil di Pelabuhan Merak bisa lebih memperkuat pengawasan," terangnya.

Menurut Kamarul, pihaknya akan segera menggelar operasi pekat di pintu keluar dan pintu masuk penumpang kapal, baik dari Pulau Jawa ke  Pulau Sumatera maupun sebaliknya. Hal itu dilakukan, untuk mencegah masuknya tahanan ke Pulau Jawa.

"Operasi tersebut juga sekaligus untuk meminimalisir tindak kejahatan yang masuk melalui Pelabuhan Merak," katanya. (dar)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratusan Pegawai PT KAI Geruduk PN Medan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler